JAMBISERU.COM, Sengeti – Anggota DPRD Muaro Jambi, Indra Gunawan, membenarkan aksi pelemparan botol aqua kepada Kadis PUPR Muaro Jambi. Perbuatan itu dilakukan politisi PPP itu secara spontan.
BACA JUGA: Hakim Sidang Kasus SMB Berang
“Karena kesal saja, saya spontan saja,” kata Indra Gunawan saat ditanyai di ruang Ketua DPRD Muaro Jambi, Rabu (27/11/2019).
Indra membeberkan bahwa para anggota dewan Muaro Jambi sudah pada kesal terhadap Kepala Dinas PUPR Muaro Jambi. Kekesalan itu muncul karena jadwal pembahasan R APBD 2020 dengan Dinas PUPR telah berulang kali molor.
“Semua sudah pada kesal, bukan cuma saya. Pak Baijuri saja sampai mecahin gelas karena saking kesalnya,” sebut Indra Gunawan.
Selain itu, Indra membantah bahwa aksi pelemparan yang dilakukannya karena ia tak diterima Kadis PUPR saat hendak ketemu di Kantor Dinas PUPR. Indra mengakui bahwa pada hari kejadian itu, ia memang ada mendatangi kantor Yultasmi. Namun, kedatangannya bukan urusan pribadi. Melainkan hanya menemani temannya.
“Saya duduk di mobil, karena saya tidak ada urusan pribadi dengan beliau. Jadi, bukan gara-gara itu,” jelasnya.
Indra menegaskan, kekesalan itu muncul murni karena jadwal pembahasan antara dewan dengan Dinas PUPR yang molor. Pembahasan mestinya dijadwalkan pada Minggu (24/11/2019), tetapi jadwal itu molor menjadi hari Selasa (26/11/2019).
Jadwal rapat pada Selasa (26/11/2019) juga mundur dari waktu yang ditentukan. Seharusnya rapat berlangsung pada pukul 09.00 WIB.
Namun, Kepala Dinas PUPR tidak kunjung datang. Yultasmi baru muncul ke ruang rapat sekitar pukul 12.00 WIB kurang sepuluh menit. Karena waktu itu sudah dekat Zuhur, maka rapat kembali diundur menjadi pukul 14.00.
BACA JUGA: Dilempar Botol oleh Dewan, Kadis PUPR Muaro Jambi Masih Kesal
“Jadi tidak ada masalah pribadi, murni spontan karena kesal. Beliau itu teman saya. Sebelum anggota dewan, saya sudah berteman dengan beliau,” pungkasnya.(uda)
