Mini Market di Jambi Tak Lagi Laris, Omset Turun Drastis
Jambi – Jika hari-hari biasa mini market di Kota Jambi laris manis, kini, pasca wabah corona virus disease 2019 (Covid-19) menyerang, omset usaha jenis ini turun drastis. Nasibnya persis dengan usaha jenis lain di tengah Covid-19 dan aturan-aturan pembatasan sosial.
Pantauan Biru (Jambiseru.com) ke beberapa mini market dalam Kota Jambi, salah satunya Indo Grosir di daerah jalan Lingkar Selatan, Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kota Baru.
Baca Juga : Bukannya Lawan Corona, Belasan Pemuda Malah Tawuran di Pattimura
Keterangan petugas keamanan pasar itu, Riyanto (25) dan Katmin (24), memang pengunjung mulai sepi sejak Covid-19.
Sebelum wabah Corona, total jumlah kendaraan yang masuk bisa mencapai 300 – 400 unit per hari, baik roda empat maupun roda dua. Untuk saat ini hanya mencapai 100 -200 per hari, kendaraan pelanggan yang datang untuk berbelanja.
“Kami raso menurun, cuma mau mastiin itu dak biso. Kareno kantor libur,” ujar kedua Security yang berbadan tegap tersebut, Minggu (12/4/2020) sore.
Meski omset Indo Grosir turun, namun sampai saat ini belum ada karyawan yang diberhentikan. Cuma, ada pengurangan jam kerja saja 1 jam per shift.
Hal senada juga dialami salah satu mini market Alfamart, di jalan Pattimura. Berdasar keterangan Nazar (25), seorang kepala toko, untuk saat ini toko yang dikelolanya mengalami penurunan omset. Tetapi ia tak bisa menyebutkan berapa jumlah penurun, karena dilarang oleh managemen. Ia hanya bisa memberi tahu persentase penurunan, yakni sekitar 50 persen.
Sama seperti Indo Grosir, Alfarmart diakui belum ada pengurangan karyawan, yang dikurangi hanya jam kerja. Jika sebelumnya buka 24 jam, sekarang baru buka pukul 06.00 WIB dan tutup di pukul 21.00 WIB,
Menariknya, di tengah yang lain turun, mini market Win Win di Jalan Pattimura, omsetnya masih stabil.
Baca Juga : Jam Malam di Jambi, Bengkel Mobil Dibobol Pencuri
Mini market yang sudah berdiri lebih dari delapan tahunan ini, tidak mengalami kendala pasca wabah Corona, serta kebijakan pemerintah Kota Jambi memberlakukan jam malam.
“Saat ini tidak ada pengurangan karyawan, karena omset masih stabil,” ungkap seorang karyawan Win Win, ditemui semalam. (cr01)
