Jambiseru.com – Olahraga sudah menjadi budaya masyarakat Merangin. Bahkan, di kabupaten ini, olahraga raket kayu sudah dilakoni marganya sejak turun temurun. Apa itu raket kayu?
Pantauan Biru (Jambi Seru), permainan raket kayu itu tak ubahnya dengan permainan badminton atau bulu tangkis. Hanya saja, ukuran lapangan dan jenis raket yang membedakan.
Begitupun dengan aturan aturan dalam bermain raket kayu, juga sama dengan permainan badminton.
Panitia penyelenggara PB Simpang Kungkai Raya (Sikura – red), Fadil mengatakan, selain itu, olahraga tradisional ini diadakan bertujuan untuk melestarikan budaya.
“Permainan raket kayu unik, apalagi bunyinya khas tok… tak…” ujar Fadil, Minggu (7/2/2021)
Dikatakan Fadhil, kejuaraan raket tradisional itu hanya untuk ganda putra, karena ini perdana digelar antar dusun di desa tersebut.
“Karena pandemi kita membatasi peserta, untuk kejuaraan ini diikuti tujuh dusun di desa kungkai, dan tetap mengikuti protokol kesehatan,” imbuhnya.
Salah satu peserta mengucapkan bterimakasih kepada panitia penyelenggara, karena selain olahraga itu menyehatkan, ada nilai seni budaya.
“Meskipun saya kalah, namun saya apresiasi terhadap panitia penyelenggara, semoga dengan adanya kejuaraan ini anak anak muda lebih peduli dengan nilai nilai tradisional,” jelas Aan, yang juga ketua BPD setempat.
Untuk diketahui, kejuaraan raket tradisional itu dimulai pada tanggal 29 Januari 2021 lalu, kini sudah memasuki babak 8 besar. Diperkirakan pertengahan Februari 2021 ini selesai. (Edo)
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Ratusan Guru di Muaro Jambi Pensiun
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Kades di Merangin Tertipu Hingga Ratusan Juta
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Ketua DPRD Sungai Penuh, Fajran Divaksin Covid-19
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Samiun Siregar “Curi Star”, Klaim Maju Independent di Pilwako Jambi
