JAMBI, Jambiseru.com – Anggota DPR RI Dapil Jambi, Edi Purwanto, angkat suara terkait masalah lahan transmigrasi di Desa Gambut Jaya, Muaro Jambi. Ia menyayangkan proses penyelesaian yang dinilai tidak tuntas dan minimnya keterlibatan kementerian dalam penanganan sengketa lahan tersebut.
Dalam kunjungan bersama Menteri pada 20 Agustus lalu, Edi Purwanto mengungkapkan adanya dugaan pemalsuan tanda tangan administrasi yang pernah disampaikan mantan Bupati dalam rapat sebelumnya, terkait penguasaan lahan oleh pihak lain yang tidak sesuai prosedur.
“Sayangnya, rapat tindak lanjut yang diselenggarakan hanya dihadiri oleh Pemkab Muaro Jambi tanpa kehadiran perwakilan dari Provinsi maupun Kementerian,” kata Edi Purwanto.
Legislator PDI Perjuangan ini menegaskan, Menteri sebagai simbol negara harus dilibatkan secara penuh agar persoalan lahan transmigrasi tidak menimbulkan tarik ulur yang bisa meruntuhkan wibawa negara.
“Saya meminta agar Kementerian turun langsung memimpin rapat dan melibatkan ATR/BPN. Tanpa keterlibatan mereka, masalah ini tidak akan selesai,” tegasnya.
Ia menambahkan, persoalan lahan di Gambut Jaya merupakan gambaran dari masalah transmigrasi yang terjadi di daerah lain di Indonesia. Saat ini, lebih dari 5.000 persoalan lahan transmigrasi, dan Edi Purwanto mengingatkan agar proses penyelesaian masalah lahan transmigrasi ini tidak berlarut-larut dan segera dituntaskan.
“Kalau persoalan ini hanya diselesaikan secara normatif, saya yakin ratusan masalah lahan transmigrasi tidak akan selesai,” pungkasnya. (uda)
