JAMBISERU.COM, Sengeti – Kabut asap dampak dari Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang menyelimuti wilayah Kabupaten Muaro Jambi kian hari bertambah pekat. Kondisi ini pun menimbulkan kekhawatiran kesehatan berbagai pihak, terlebih bagi anak-anak.
BACA JUGA: Pujian Valentino Rossi untuk Marc Marquez: Dia Bisa Lebih Garang Lagi
Maka dari itu, pegawai Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Bahar bagi-bagi masker kepada pengguna jalan di sekitaran RSUD Sungai Bahar dan ke sekolah-sekolah di Sungai Bahar, Jumat (20/9/2019) pagi.
Direktur RSUD Sungai Bahar, Dr Aang Hambali mengatakan, pembagian masker ini bentuk kepedulian pihaknya atas kejadian asap yang menjadi udara tidak sehat.
“Kita membagikan sebanyak 2000 masker ini kepada anak-anak SD dan SMP serta masyarakat Sungai Bahar,” kata Aang.
Aang juga menyebutkan bahwa, dikarenakan Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di wilayah Muaro Jambi masuk kategori tidak sehat. Aang menyarankan agar anak-anak mengurangi aktifitas di luar rumah.
“Kita minta kepada orang tua, agar diperhatikan anak-anaknya untuk tidak banyak beraktifitas di luar rumah selama kondisi udara sudah membaik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Aang sendiri menyampaikan bahwa, 2000 masker yang dibagikan tersebut langsung dari RSUD Sungai Bahar.
BACA JUGA: Foto-Video Syur PNS, Polisi Amankan Pemeran Wanita dan Laki-laki
“Mudah-mudahan kabut asap ini segera berakhir. Jangan sampai anak-anak dan masyarakat Sungai Bahar terkena penyakit dari asap Karhutla ini,” tandasnya.(uda)