Anda Mau Masuk Kota Jambi? Siap-siap Diperiksa di Gerbang Masuk

Jambi – Sejak wabah corona virus disease 2019 (COVID-19) merebak, Kota Jambi langsung siaga. Bagi Anda yang mau masuk atau lewat Kota Jambi, siap-siap diperiksa di setiap gerbang masuk.

Pantauan Biru (Jambiseru), Sabtu (11/4/2020) sekitar pukul 17.00 WIB, gerbang masuk Kota Jambi di wilayah Simpang Rimbo, Alam Barajo, sudah dikawal ketat personil gabungan Kota Jambi. Mereka tak lain dari Dinas Perhubungan, TNI-Polri, Damkar, Pol PP dan dari Dinas Kesehatan yang sehari-hari bertugas di rumah sakit.

Menurut penjelasan Yosafat Hutagaol (24), pegawai Dinas Perhubungan Kota Jambi yang ditemui di posko gerbang masuk Kota Jambi Simpang Rimbo, mereka bertugas secara bergantian. Ada tiga shift. Yakni pagi sampai sore, sore sampai malam dan malam sampai subuh.

Setiap pengendara atau penumpang yang akan melewati gerbang ini, akan diperiksa satu per satu suhu tubuhnya. Sebelum diperiksa, semuanya dipastikan untuk mencuci tangan dan muka terlebih dahulu. Baru setelah itu diukur suhu tubuh masing-masing.

Jika suhu tubuh di atas 37,8 derajat celcius, maka yang bersangkutan akan ditindaklanjuti ke Dinas Kesehatan. Otomatis masuk ke dalam suspect corona.

“Tapi sejauh ini belum ada yang suhu tubuhnya 37,8 derajat,” ungkap Yosafat.

Penjagaan gerbang masuk Kota Jambi ini sudah diberlakukan sejak tanggal 2 April 2020 hingga hari ini.

Bahkan, pengamatan Biru, apa yang disampaikan petugas itu memang dilaksanakan secara hati-hati. Setiap mobil bernomor polisi luar Provinsi Jambi yang akan masuk ke Kota Jambi lewat gerbang Simpang Rimbo, satu per satu dihentikan oleh petugas. Kecuali mobil bermuatan sembako dan obat-obatan.

Khusus bus dan mobil travel walaupun bernomor polisi Jambi, BH, tetap akan diperiksa. Baik pengemudi maupun penumpangnya.

Miko (30), pengendara mobil Toyota Avanza silver bernomor polisi BG, mengaku bahwa dirinya adalah warga Kota Jambi. Cuma, dia baru dari Mendalo Darat dan berencana akan pulang ke rumahnya di Kota Jambi.

Dimintai tanggapan soal pemeriksaan di gerbang Kota Jambi demi antisipasi penyebaran COVID-19, Miko mengaku mendukung.

“ini kan demi kesehatan kita semua. Kalau bisa semua kendaraan yang akan masuk diperiksa,” ujar Miko di lokasi, Sabtu (11/4/2020).

Hal senada diungkap Ari (30), pengemudi Daihatsu Xenia hitam bernopol BM, mengaku tak terganggu dengan adanya pemeriksaan kesehatan tersebut.

“Semuanyo ni untuk kebaikan kito jugo,” ungkapnya.

Sementara, menurut Tedi (33), tim medis di posko gerbang itu, ia merasa was-was selama menjalani tugas ini. Ia takut tertular dari pengemudi ataupun penumpang yang diperiksanya.

Apalagi, saat ini jumlah Alat Pelindung Diri (APD) masih kurang. Itu membuat kekhawatirannya bertambah banyak.

“Ya pasti pasti takut lah tertular Corona, mau cam mano lagi, kerjoan saya. Tetap waspada dan sayo berharap APD ditambah lagi,” tutupnya. (cr01)