Penurunan Benzodiazepin

Penurunan Benzodiazepin

Jambi Seru – Gangguan kecemasan seperti fobia sosial dan gangguan panik dapat diobati dengan sejumlah obat. Salah satu kelas obat ini adalah benzodiazepin, yang dikenal sebagai benzo untuk celana pendek. Penting, apa pun kondisi medis Anda, untuk memahami cara kerja obat Anda. Ini akan membantu Anda tetap mengendalikan perawatan dan hidup Anda. Oleh karena itu, jika Anda memiliki gangguan kecemasan, Anda harus memahami cara kerja benzos sehingga Anda dapat membuat pilihan medis terbaik untuk diri sendiri.

Benzo dianggap obat penenang yang sangat ringan. Kualitas benzo yang akan Anda dengar digunakan untuk menggambarkan obat ini termasuk hipnotis, obat penenang, ansiolitik, relaksan otot, dan amnesia. Singkatnya, mereka bekerja dengan memperlambat sistem saraf pusat Anda. Anda dapat menggunakan benzo untuk sejumlah kondisi medis, bukan hanya kecemasan, yang mencakup hal-hal seperti insomnia, kejang, kejang otot, dan penarikan alkohol. Dokter gigi juga terkadang menggunakan benzos dalam pekerjaannya. Mereka yang menyalahgunakan obat perangsang, seperti ngebut, terkadang juga menyalahgunakan benzo untuk turun dari ketinggian. Obat-obatan umum yang diklasifikasikan sebagai benzo adalah antara lain Xanax, Valium, Serax, Rohypnol, Halcion, Librium, Mogadone, dan Ativan.

Ada sejumlah efek samping yang perlu dipertimbangkan jika Anda berpikir untuk menggunakan benzo untuk mengobati gangguan kecemasan Anda. Pertama dan terpenting, beberapa benzo sangat adiktif. Sementara beberapa melaporkan tidak ada perasaan kecanduan, yang lain melaporkan kecanduan total hanya dalam beberapa hari. Itu tergantung pada kekuatan obat yang Anda gunakan dan reaksi spesifik tubuh Anda terhadapnya. Efek samping lainnya adalah mengantuk, ataksia, bingung, ketidakseimbangan, gangguan penilaian, dan pelupa. Beberapa benzo lebih kuat dari yang lain dan semuanya memiliki efek samping khusus obat yang perlu dipertimbangkan juga. Setelah Anda ketergantungan atau kecanduan benzos, penarikan bisa sulit karena akan mencakup gejala seperti insomnia, serangan panik, hipertensi, tremor, depresi, berkeringat, kehilangan nafsu makan, dan disforia. Penarikan mendadak dapat menyebabkan kejang segera, katatonia, delusi, psikosis, dan delirium tremens. Hasil akhirnya bisa menjadi kematian.

Hanya pasien gangguan kecemasan dengan resep dan instruksi ketat dari dokter mereka yang harus mengonsumsi benzos. Tidak terkontrol, penggunaan obat-obatan ini (seperti kebanyakan obat resep) bisa sangat berbahaya bagi kesehatan Anda. Benzo mungkin dapat membantu Anda mendapatkan kembali kendali selama serangan panik atau dalam kehidupan sehari-hari Anda. Banyak pasien gangguan kecemasan, pada kenyataannya, menemukan kesuksesan besar dengan jenis pengobatan ini. Namun, ada kerugian untuk benzo juga. Pastikan Anda benar-benar memahami cara menggunakan benzo dan pengaruhnya terhadap tubuh Anda sebelum mulai meminumnya. (red)