JAMBISERU.COM – Guna cegah Konflik Susulan di Kerinci, warga minta polisi disiagakan di perbatasan desa. Permintaan ini diajukan, lantaran pasca keributan dan pelemparan batu yang merusak sejumlah rumah warga serta rumah Kades Sumur Jauh, warga masih diselimuti kecemasan. Terutama warga yang terkena imbas pelemparan batu oleh Orang Tak Dikenal (OTK).
Baca Juga : Bentrok di Kerinci Mencekam, Pemilik Rumah Diungsikan, Pecahan Kaca Berserakan
Saat ini warga diperbatasan Tanjung Pauh Mudik – Tanjung Pauh Hilir takut dan cemas, warga sangat berharap Kapolres Kerinci segera siagakan pasukan di lokasi kejadian tadi malam .
Baca Juga : Rumah Kades di Kerinci Dilempari Batu, Bentrok Pecah Malam Ini
“Kami takut, kami khawatir, kalau ada kejadian lebih besar malam ini, karena itu kami sangat meminta kepada bapak Kapolres Kerinci untuk mensiagakan pasukannya di perbatasan,” ungkap salah seorang warga Desa Sumur Jauh.
Kekhawatiran itu terbukti dengan banyaknya warga sejak pagi mulai memindahkan barang dan kendaraan mereka ke daerah yang aman.
Baca Juga : Tegas, Sukandar Minta PTPN VI Keluarkan Desa Pematang Sapat dari HGU
Sementara itu Kapolres Kerinci, melalui KBO Intel, Ipda Eko mengatakan, pihak aparat dari Polres Kerinci akan menurunkan personil di lokasi pasca bentrok perbatasan Tanjung Pauh Hilir dan Tanjung Pauh Mudik.
“Personil Polres akan dikerahkan ke lokasi untuk mengantisipasi bentrok susulan, bahkan siang tadi juga ke lokasi,” ungkapnya. (oga)
