Namun, Timnas Indonesia harus kecolongan di menit ke-13. Bola buangan Irfan Jaya yang kurang sempurna, didapatkan oleh pemain Malaysia, Kogileswaran Raj, yang langsung melepaskan tendangan keras yang tak bisa dibendung kiper Nadeo Argawinata.
Indonesia yang tertinggal, lantas beberapa kali memberikan tekanan kepada Malaysia. Upaya bertubi-tubi tersebut akhirnya berbuah hasil pada menit ke-36.
Irfan Jaya membayar kesalahannya dan membuat skor menjadi 1-1. Memanfaatkan kerja sama satu-dua dengan Witan Sulaeman, winger PSS Sleman itu mengecoh bek Malaysia sebelum mencetak gol.
Selepas berhasil menyamakan kedudukan, Timnas Indonesia terus memberikan tekanan kepada Malaysia. Terbukti Irfan Jaya mengemas gol keduanya pada menit ke-43.
Sebuah cross-shoot dari Pratama Arhan bisa diselesaikan dengan baik oleh Irfan dengan mencocor bola ke gawang Malaysia. Timnas Indonesia berbalik unggul 2-1.
Tidak ada lagi gol yang tercipta sampai turun minum. Skuad Garuda melakoni comeback impresif di babak pertama ini dan unggul 2-1 saat turun minum.
Tak lama setelah restart, tepatnya di menit ke-50, Pratama Arhan membuat skor menjadi 3-1 lewat sebuah gol cantik. Tendangan geledek bek sayap PSIS Semarang itu dari luar kotak penalti tak bisa dibendung kiper Malaysia, Khairul Fahmi.
Unggul 3-1 membuat Timnas Indonesia lebih tenang dalam melakukan serangan demi serangan. Sebaliknya, Malaysia seperti dalam tekanan yang membuat mereka sering kehilangan bola sendiri.
Malaysia terus berusaha memperkecil ketertinggalan. Hanya saja, tim asuhan Tan Cheng Hoe itu selalu gagal memanfaatkan peluang yang didapat menjadi sebuah gol.
Justru Elkan Baggott, yang turun sebagai pemain pengganti di awal babak kedua, mencetak gol dan membuat Indonesia unggul 4-1 di menit ke-82.
