Jambiseru.com – Saat melakukan peninjauan ke Desa Kibul, Kecamatan Tabir Barat mendadak Bupati Merangin, Mashuri Marah. Kemarahan orang nomor satu di Kabupaten Merangin itu marah, usai menemukan jalan kabupaten dikeruk pelaku Penambang Emas Tanpa Izin (PETI).
Pelaku PETI itu tidak segan-segan lagi mengeruk badan jalan milik kabupaten yang berada di Kecamatan Tabir Barat itu. Ia merusak jalan dengan alat berat, memindahkan jalan itu ke posisi lain dan mengembalikan lagi ke posisi semula.
‘’Akibatnya jalan ini jadi hancur. Kekerasan badan jalan jadi mentah kembali, lembek seperti bubur. Ini tidak bisa dibiarkan, pelaku harus diusut karena sudah merusak asset milik kabupaten,’’ tegas Bupati.
Baca berita jambi lain di jambiseru.com :
H Mashuri Pantau Jalan Seling-Muaro Jernih
Pelajar Batanghari Tewas Minum Racun, Diduga Depresi Sering Dimarahi
Polsek Bajubang Amankan 6.000 Liter Minyak Bayat, Akan Dikirim ke Mersam
Kalau jalan sudah hancur begini, lanjut H Mashuri, masyarakat kesannya jadi tidak tahu menahu. Ujung-ujungnya nanti Pemerintah juga yang disalahkan atas kerusakan jalan yang terjadi, padahal ini ulah oknum masyarakat.
‘’Kasus ini akan saya bicarakan dengan Forkopimda Merangin, untuk menindaklanjuti langkah selanjutnya. Kalau oknum masyarakat berlaku seenaknya seperti ini, percuma pembangunan kita lakukan,’’terang H Mashuri.
Sementara itu beberapa warga yang dimintai keterangan oleh bupati, mengatakan pelaku pengerukan jalan kabupaten tersebut, diduga oknum perangkat desa setempat. ‘’Siapapun orangnya harus diusut, ini sangat kelewatan,’’tegas Bupati lagi.
Terpisah, terkait perbaikan jalan kabupaten yang melintas di Desa Telentam, akan diperbaiki segera mungkin. Bupati sangat merasakan apa yang dirasakan masyarakat, terkait rusaknya jalan di Desa Telentam tersebut.
‘’Kita tidak ingin satu sisi jalan kita perbaiki, satu lagi malah rusak ulah pelaku PETI. Untuk itu tolong masyarakat kita saling menjaga, agar jalan yang sudah bagus bisa tahan lama,’’pinta Bupati.(*)
