Jambiseru.com, Bola – Laga Derby Jatim kembali terjadi. Persebaya Surabaya dan Persik Kediri akan bentro pada pekan keempatbelas BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion GBT Surabaya, Rabu (11/12/2024). Akankah Bajul Ijo terus melesat di puncak klasemen sementara meninggalkan para rival?
Jika mengamati sepak terjang musim ini, kans Persebaya terus memimpin Liga 1, minimal hingga usai putaran pertama sangat terbuka.
Di tangan Paul Munster, Malik Risaldi dkk. hanya baru menelan kekalahan. Di antara 18 kontestan Liga 1, mereka meraih kemenangan terbanyak dengan sembilan kali dan tiga imbang. Total 30 poin telah dikemas Persebaya.
Duel kontra Persik merupakan kesempatan terbaik bagi Persebaya menjaga jarak dengan Persib dan Persija semakin lebar.
Persebaya telah menggilas dua tim Jatim lainnya, yakni Madura United 1-2 dan Arema FC 3-2. Kemungkinan besar, Macan Putih bakal menjadi korban ketiga bagi Bajul Ijo berikutnya.
Apalagi dalam catatan rekor Persebaya tak pernah dikalahkan Persik bila main di kandang. Persebaya memiliki tujuh kemenangan berbanding tiga dari Persik. Apalagi tuan rumah sedang on fire, sebaliknya tim tamu masih angin-anginan.
Meski musim ini Persik berlabel jago tandang, namun dukungan ribuan Bonekmania akan mampu menyuntik adrenalin pemain membuncah di dada.
Sebenarnya Persik juga sedang dalam momen kebangkitan usai meraih tiga poin kandang atas Madura United 1-0. Tapi modal itu rasanya tak cukup untuk menandingi keperkasaan Persebaya.
Kendati Persebaya kehilangan sang kapten tim, Bruno Moreira, yang diganjar kartu merah lawan Arema FC, itu bukan kendala serius. Karena Mohammed Rashid, Flavio Silva, dan Malik Risaldi sedang di kondisi top performa mereka.
Kubu Persik terbentur masalah serius dengan absennya el capitano, Ze Valente, yang terakumulasi kartu kuning.
Pelatih Persik, Marcelo Rospide, lebih sulit mencari sosok pengganti Ze Valente dibanding Paul Munster memilih suksesor Bruno Moreira.
Solusinya Marcelo Rospide bakal menambah lini tengah untuk meredam kekuatan Persebaya. Untuk mengatasi absennya Ze Valente, pelatih asal Brasil itu kemungkinan besar mengubah alur serangan lewat kedua sayap. Ini yang harus dibaca Paul Munster dengan cermat.
Partai ini juga momen bagus bagi Flavio Silva untuk menambah pundi-pundi golnya yang masih mengemas lima butir. Meskipun mantan rekannya di Persik tahu kualitas striker asal Portugal itu, Flavio Silva adalah sosok yang cerdik.
Marcelo Rospide harus menyiapkan pelari-pelari cepat untuk mengimbangi laju Flavio Silva yang suka adu sprint. Persik juga harus mengantisipasi pergerakan Muhammed Rashid dan Malik Risaldi.
Bagi Persebaya tampaknya tak terlalu sulit memblokir aksi Ezra Walian dan Ramiro Fergonzi. Bek asing, Slavko Damjanović, Ardi Idrus, dan Arief Catur cukup untuk mengawal Ezra dan Fergonzi. (esa)
