Oleh : Al Haris *
Alhamdulillah, hari ini, Senin 22 Desember 2025, saya menjemput dan mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pangan dalam rangka kunjungan kerja ke Kabupaten Merangin. Kunjungan ini kami awali dengan kegiatan panen jagung bersama para petani, sebuah momen sederhana tapi sarat makna.
Dari ladang, kita diingatkan bahwa ketahanan pangan tidak lahir dari ruang rapat semata, tetapi dari tanah yang digarap dengan kerja keras, doa, dan kesabaran.
Setelah panen jagung, agenda dilanjutkan dengan rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun Kabupaten Merangin ke-76. Usia yang tidak lagi muda, namun justru menuntut kematangan dalam cara berpikir, bekerja, dan melayani masyarakat. Saya melihat semangat kebersamaan yang kuat, antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat, untuk terus melangkah maju.
Terima kasih saya sampaikan kepada Bapak Menko Pangan atas waktu, perhatian, serta nasihat dan petuah yang sangat berarti bagi kami di daerah. Pesan beliau sederhana namun dalam: perkuat sinergi, bekerja lebih keras, dan jangan pernah lelah memperjuangkan kemandirian pangan. Nasehat itu kami catat sebagai pengingat, bahwa swasembada bukan slogan, melainkan proses panjang yang harus dijaga konsistensinya.
Saya berharap, komoditas jagung di Jambi, khususnya di Merangin, terus mengalami peningkatan produksi dan benar-benar menjadi salah satu penopang swasembada pangan nasional. Alhamdulillah, untuk komoditas padi, Provinsi Jambi termasuk daerah yang mencatatkan peningkatan produksi cukup signifikan sepanjang tahun 2025. Ini adalah buah dari kerja bersama: petani yang tangguh, kebijakan yang tepat, dan dukungan lintas sektor yang terus diperkuat.
Insya Allah, dengan ikhtiar yang konsisten, kerja yang jujur, dan sinergi yang semakin solid, Jambi tidak hanya mampu mencukupi kebutuhan pangannya sendiri, tetapi juga memberi kontribusi nyata bagi ketahanan pangan Indonesia. Dari sawah dan ladang inilah, harapan itu terus kita tumbuhkan. (*)
* Al Haris, Gubernur Jambi yang juga Ketua DPW PAN Jambi
