Jambiseru.com – Kabar duka datang dari Ustaz Maaher At- Thuwailibi. Beliau dikabarkan meninggal dunia di tahanan Bareskrim Polri. Ia meninggal karena sakit yang dideritanya. Beliau dikabarkan meninggal sekitar pukul 19.00 WIB.
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Netizen Tawar Janda Bolong Koleksi Erick Thohir, Berapa Harganya?
Adanya kabar duka tersebut, disampaikan pertama kali oleh kuasa hukumnya Aziz Yanuar. Aziz mengatakan, kliennya meninggal di rutan Bareskrim Polri.
“Ustaz Maheer At-Thuwailibi, meninggal dunia di rutan Mabes Polri beberapa menit lalu, semoga husnul khotimah,” kata Aziz kepada kumparan, Senin (8/2/2021).
Sebelumnya, kuasa hukum dan keluarga dari Ustad Maaher mendatangi Bareskrim Polri, Senin (18/1). Mereka menjenguk tersangka penghinaan Habib Luthfi tersebut yang sedang sakit.
Istri dari Ustaz Maaher, Iqlima Ayu mengatakan, penyakit suaminya kambuh karena tidak mengkonsumsi obat secara rutin. Ustad Maaher pun akan dibawa ke rumah sakit dikawal kepolisian.
“(Sakit) Usus yang emang obatnya nggak putus sembilan bulan,” kata Iqlima di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Senin (18/1).
Terkait meninggalnya Ustaz Maaher At- Thuwailibi, Polri angkat bicara. Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono memastikan, Ustaz Maaher meninggal karena sakit. Namun tidak dijelaskan sakit yang dideritanya.
“Iya benar karena sakit,” kata Rusdi lewat pesan singkatnya.
Saat ini jenazah Ustaz Maaher telah dipindahkan ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Keluarga juga telah berada di sana.
Kuasa hukum Maaher, Djuju Purwanto, mengatakan, beberapa waktu lalu kliennya sempat minta dipindahkan ke Rumah Sakit Ummi. Namun, belakangan hal itu tak dimabulkan polisi.
“Hari Kamis saya sudah kirimkan surat agar yang bersangkutan kembali dirawat di RS Ummi Bogor atas permintaan keluarga,” kata Djuju kepada wartawan, Senin (8/2).
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Mursida Juni, Tri Rismaharini-nya Jambi yang Masuk Bursa Pilwako
Sementara menurut keterangan Istri Ustaz Maaher, Iqlima Ayu, penyakit suaminya yang berupa gangguan usus kambuh karena tidak mengkonsumsi obat secara rutin. (tra)
Sumber : kumparan.com
