Jambiseru.com – Hari kedua pengetatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Kota Jambi, Gubernur Jambi, Al Haris bersama Wakpolda Jambi, Brigjen Pol Yudawan R meninjau pos penyekatan di Bandara Sultan Thaha, Simpang Tanjung Lumut, Simpang Gado-gado Selincah, dan jembatan Aurduri II, Selasa (24/8/2021).
Gubernur Al Haris mengatakan, Satgas Covid-19 Provinsi Jambi mendukung pengetatan PPKM yang telah dilakukan Walikota Jambi, dimana ini ingin memastikan warga memang sudah disiplin, dan mengetahui kalau saat ini kita sedang di kondisi Covid-19 yang berstatus Level 4.
“Ini semua mesti ada edukasi ke masyarakat untuk memberitahukan, bahwa kita saat ini dalam kondisi level 4 PPKM. Kita ingin masyarakat sudah di vaksin, kita ingin masyarakat sudah tes antigen dan swab agar kita bisa memastikan mereka. Kalau ada memiliki gejala atau terkomfirmasi disaat cek antigennya, kita bisa langsung action bawa mereka ke tempat yang telah kita siapkan,” ungkap Gubernur Al Haris.
“Ini perlu pemahaman masyarakat, kalau mereka sudah semua sadar, bisa menerima kondisi ini dan sudah bisa menerapkan prokes, kedepan tidak ada lagi penyekatan,” tambahnya.
Dari pantauan di hari kedua, Gubernur Al Haris menilai pengetatan PPKM Kota Jambi ini sudah bagus, warga sudah mulai memahami adanya penyekatan dan mobilitas masyarakat sudah mulai kurang.
“Yang kita khawatirkan seperti yang disampaikan Pak Wakapolda tadi, terhadap pedagang yang keluar malam untuk berjualan. Ini akan kita pantau juga,” ujar Gubernur Al Haris.
Sementara mengenai vaksin Covid-19 di pos penyekatan, Gubernur Al Haris mengatakan kalau memang mereka belum vaksin, maka akan di vaksin tahap satu diposko penyekatan. tapi kalau yang sudah vaksin tahap satu, maka akan kita vaksin tahap duanya.
Ditanyakan berapa banyak vaksin yang disediakan, Gubernur Al Haris mengungkapkan telah mempersiapkan banyak, dengan tidak ada batasan. “Pokoknya selagi ada yang belum vaksin di pos semua siap standby,” tutupanya.(uda)
