Ulasan Film Semi Fifty Shade of Grey

Ulasan Film Semi Fifty Shade of Grey

Ada satu ungkapan dari Grey yang sampai saat ini saya masih bertanya-tanya apa maksud dari pernyataan itu, bahwa dalam pikirannya selalu berkelebat 50 bayangan atau fifty shade, yang kemudian dijadikan judul film.

Pernyataan ini terungkap begitu saja yang membuat penonton harus berpikir keras apa maksud dari penyataan itu setelah Grey menceritakan mengenai latar belakangnya. Benar-benar penonton dari awal hingga akhir cerita tidak disajikan jawaban atas maksud dari pernyataan itu.

Akhir film ini pun absurd alias tidak jelas. Antara Steele dan Grey berpisah begitu saja setelah Steele merasa marah karena Grey mencambuknya dengan enam cambukan sebagai ritual Sadomasokis. Padahal, Grey pun sebetulnya tidak mau melakukan itu terhadap Steele. Steele yang meminta Grey menunjukkan pada dirinya sebagaimana kerasnya siksaan jika ritual Sadomasokis dilakukan Grey. Tetapi kemudian Steele malah marah dan langsung ingin mengakhiri hubungan.

Bacaan Lainnya

Harapan saya selaku penonton, apalagi sudah dibenamkan ke benak kita tipikal sinetron “Rahasia Ilahi” Grey harusnya berakhir dengan insyaf dan kembali ke jalan yang benar lalu menjalani hidup normal dengan Steele..hahha…no tidak seperti itu ternyata.

Pos terkait