JAMBISERU.COM, Sengeti – Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi akan membuat anggaran untuk pelayanan masyarakat dalam mematenkan produk atau karya kerajinan dari masyarakat Kabupaten Muaro Jambi sendiri.
BACA JUGA: Resmikan Sanggar Batik, Masnah: Pengrajin Harus Berinovasi Lagi
Kepala Dinas Koperasi UKM Perindag Muaro Jambi, Nur Subiantoro mengatakan, motif-mofif batik baru seperti pohon karet dari Desa Mendalo Darar ini perlu dipatenkan. Ini juga akan menambah ragam motif batik yang ada di Muaro Jambi yang perlu diperkenalkan ke masyarakat luas.
“Tahun depan kita anggarkan, jika di setujui DPRD tahun anggaran 2020 akan kita bantu gratis, karena pengurusan Itu berbiaya, sehingga menjadi kendala perajin untuk mengurus Hak Atas Kekayaan Intelektuil (HAKI) atau paten,” kata Nur saat Louncing sanggar batik, Kamis (21/11/2019).
Dikatakan Nur, pihaknya telah melakukan kolaborasi terhadap pengrajin dan UMKM untuk memperkenalkan hasil olahan, termasuk hasil batik dengan ciri khas Muaro Jambi. Tak hanya itu, pihaknya juga melakukan upaya pembinaan guna meregenerasi masyarakat untuk peduli terhadap karya hasil Muaro Jambi.











