Gunung Semeru Kembali Erupsi, Semburkan Abu Setinggi 1.000 Meter

Erupsi Gunung Semeru
Erupsi yang terjadi di Gunung Semeru hari ini. (ist)

Jambi Seru  – Gunung Semeru kembali erupsi, setelah sebelumnya statusnya sempat menurun. Pada erupsi kali ini, Gunung Semeru semburan abu vulkanik setinggi 1.000 meter.

Saat Gunung Semeru kembali erupsi, terlihat gumpalan abu yang menyerupai awan pekat membumbung tinggi di atas puncak gunung. Berdasarkan laporan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), erupsi mulai terlihat pada Jumat (16/12/2022) pagi.

Menurut petugas pengamatan Gunung Semeru, Mukdas Sofian, dari perhitungannya, tinggi abu yang disemburkan Gunung Semeru mencapai ketinggian kurang lebih 4676 meter di atas permukaan laut.

Bacaan Lainnya

“Terjadi erupsi G. Semeru pada hari Jumat, 16 Desember 2022, pukul 04:55 WIB. Tinggi kolom letusan teramati ± 1000 m di atas puncak,” ujarnya, seperti dikutip dari laman pikiran-rakyat.com (jaringan media indonesiadaily.co.id, partner jambiseru.com) dari artikel yang berjudul Letusan  Setinggi 1000 M Penuhi Langit Gunung Semeru, Erupsi Kembali Dilaporkan PVMBG.

Menurut Mukdas, kolom abu yang diawasi pihak dia tampak berwarna kelabu dengan intensitas tebal cenderung menuju ke arah utara.

“Kolom abu teramati berwarna putih, kelabu hingga coklat dengan intensitas tebal ke arah utara,” ujarnya.

“Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 20 mm dan durasi 100 detik,” kata dia lagi.

Imbas erupsi ke sekian kalinya ini, masyarakat diperingatkan untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak Semeru, di Lumajang, Jawa Timur.

Sebelumnya, berderet mulai tanggal 6 hingga 8 Desember, setiap malam Gunung Semeru mengalami erupsi hingga puluhan kali.

Pada Selasa, 6 Desember 2022, tercatat bahwa Gunung Semeru telah  terjadi erupsi sebanyak 88 kali dengan amplitudo 9-25 mm dan lama gempa 52-176 detik.

Kemudian Rabu, 7 Desember 2022, untuk periode pengamatan selama 24 jam Semeru mengalami erupsi sebanyak 89 kali letusan engan amplitudo 10-23 mm dan lama gempa 36-155 detik.

Lalu Berdasarkan laporan petugas Pos Pengamatan Gunung Api Semeru di Gunung Sawur, Mukdas Sofian, per Kamis, 8 Desember 2022, terdapat 24 kali letusan atau erupsi dengan amplitudo 10-25 mm.

Di tanggal ini, intensitas waktu gempa 58-193 detik untuk periode pengamatan pada pukul 00.00-06.00 WIB.

“Selain mengalami erupsi, tercatat enam kali gempa guguran, satu kali gempa hembusan, satu kali gempa vulkanik dangkal, satu kali gempa vulkanik dalam, dan 12 kali gempa tektonik jauh,” ujar Mukda, dikutip dari Antara, Kamis, 15 Desember 2022. (tra)

Pos terkait