Menurut dia, penangkapan terhadap dua nelayan asal Anambas yang beraktivitas hingga di Perairan Malaysia Timur merupakan momentum bagi pemerintah untuk meningkatkan pengetahuan nelayan tradisional agar tidak memasuki perairan negara tetangga saat beraktivitas.
“Ini juga momentum untuk meningkatkan pengawasan di Perairan Natuna, jangan sampai nelayan kita ‘terusir’ akibat aktivitas nelayan asing dan nelayan lokal yang menggunakan trawl,” ujarnya. (Antara)
Baca Juga : Kasatlantas Muaro Jambi Bagikan Snack ke Warga Blokade Jalan dan Sopir
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri Tengku Said Arif Fadillah. (tra)
sumber : suara.com (Media Partner Jambiseru.com)












