Bukan Putri Candrawathi, Ini Ciri Perempuan yang Menangis Keluar dari Rumah Ferdy Sambo

Bharada Eliezer
Bharada Eliezer saat menngikuti sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. (dok)

Ronny mengatakan bahwa informasi soal wanita itu akan diungkapkan pada waktu yang tepat.

“Nanti itu,” ujarnya.

Sebagai informasi, Wakil Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Edwin Partogi turut mengungkapkan bahwa Bharada E juga sempat menceritakan soal wanita menangis tersebut saat menjalani pemeriksaan LPSK.

“Nggak ada (tujuan apapun soal wanita menangis),” ucapnya.

“Cerita itu mengalir begitu saja terkait dengan tugas dan pengalaman dia selama bersama FS dan PC,” tuturnya melanjutkan.

Sebelumnya diketahui, Bharada E sempat menceritakan soal wanita menangis itu saat menjalani sidang lanjutan pada Rabu, 30 November 2022.

Bharada E pun turut menjelaskan bagaimana mulanya ia dapat melihat sosok wanita menangis tersebut.

Ia mengatakan bahwa mulanya, ia sedang piket bersama Brigadir J. Setelah selesai piket, Bharada E pun mengaku bahwa dirinya pergi ke rumah Saguling.

Baca Juga : Ferdy Sambo Tertawa Usai Tembak Brigadir J dan Bilang Salah Pakai Senjata

“Pada waktu bulan Juli, saya agak lupa tanggalnya, saya sempat naik piket akhir Mei bersama almarhum (Brigadir J), padahal almarhum ini ajudan Ibu (Putri Candrawathi). Tapi karena bang Matheus menjaga di Saguling, yang naik piket saya sama almarhum. Selepas piket saya balik ke (rumah di) Saguling,” katanya.

Setelah sampai di rumah Saguling, Bharada E pun menceritakan jika dirinya melihat Brigadir J bersama dengan Putri Candrawathi .

Pos terkait