JAMBISERU.COM – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini bakal berbalik menguat setelah Jumat minggu lalu ditutup melemah 0,34 persen di level 6.207.
BACA JUGA : Lazio Sukses Permalukan AC Milan di San Siro
Analis Binaartha Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama melihat secara teknikal MACD masih berada di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.
Di sisi lain, terlihat bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi rebound pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.
“Support pertama maupun kedua memiliki range pada 6.193 hingga 6.149. Sementara itu, resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 6.243 hingga 6.304,” ujar Muhammad Nafan Aji Gusta Utama dalam riset hariannya, dilansir dari laman Suara.com (media partner Jambiseru.com), Senin (4/11/2019).
Sementara, Analis Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya mengamati pergerakan IHSG terlihat masih terkonsolidasi dalam rentang yang wajar.
Namun peluang kenaikan masih terlihat dalam pola gerak IHSG yang ditunjang oleh kuatnya fundamental perekonomian yang terlihat dari data terlansir.
BACA JUGA : Menteri Erick Tetapkan Pembagian Tugas Dua Wamen BUMN
“Sedangkan capital inflow yang masih tercatat seperti telah disebutkan tadi, juga turut menunjang pola kenaikan IHSG. Hari ini IHSG berpotensi menguat,” kata William Surya Wijaya. (ndy)












