Jambi Seru – Setelah ditetapkan PC setelah sebelumnya sang suami, Irjen (Pol) FS semakin menambah jumlah tersangka. Sebelumnya sudah ditetapkan Bharada E, Bharada RR dan KM. Lagi-lagi pertanyaan publik mengenai motif yang mendasarkan peristiwa terjadi. Terutama motif yang digunakan untuk melakukan pembunuhan. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, motif adalah alasan Selengkapnya di Jambiseru.com
Tag: Opini Jambi
Opini Jambi – Kumpulan berita-berita atau artikel-artikel dan foto-foto Opini Jambi.
Opini Musri Nauli : Angka Kemiskinan
Jambi Seru – Tidak dapat dipungkiri. Setiap program Pembangunan harus dirasakan langsung oleh masyarakat. Istilahnya mempunyai “impact langsung” dirasakan oleh masyarakat. Namun untuk mengirisnya, tentu saja tidak dapat dilepaskan cara Pandang didalam melihat Sumber data yang digunakan. Sebagaimana seloko “Mengaji diatas kitab.. menangis diatas bangkai.. Demikian Seloko yang selalu didengung-dengungkan Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Melayu Jambi (4)
Jambi Seru – Menyebut nenek moyang dengan istilah “puyang”. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia tidak tertulis kata puyang, tapi Poyang. Poyang dalam arti kata benda adalah leluhur, nenek moyang atau datuk Poyang. Dalam Kesusateraan Melayu Klasik, Poyang berarti dukun atau pawing. Jadi kata Poyang ini berubah menjadi puyang karena dialek Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Melayu Jambi (3)
Jambi Seru – Menurut data berbagai Sumber, Setelah masuknya agama Islam dalam masa kepemimpinan para Sugindo dan kedatangan Pangeran Temenggung dari Jambi, maka kekuasaan para Sugindo di Kerinci berganti menjadi Kedepatian. Depati ini berasal dari kata Dipatri yang artinya ditetapkan atau Adipati yang berarti gelar kepala atau pemimpin suatu wilayah. Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Melayu Jambi (2)
Jambi Seru – Didataran tinggi Jambi dikenal daerah Kerinci, Sungai Tenang, Serampas sebagai pusat peradaban pada masa prasejarah melayu jambi. Teknologi batu yang biasa dikenal sebagai Megalitik pada masa neolitik dan memanfaatkan benda-benda yang terdapat di lingkungan sekitarnya (Sejarah Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013). Bukti ini sekaligus konfirmasi tentang Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Melayu Jambi
Jambi Seru – Menurut Zulyani Hidayah didalam bukunya “Ensiklopedi Suku Bangsa di Indonesia”, Masyarakat Melayu Jambi termasuk kedalam termasuk rumpun kesukuan Melayu. Sedangkan menurut Yusmar Yusuf didalam bukunya “Studi Melayu”, Secara fenomologis, Melayu merupakan sebuah entitas kultural (Malay/Malayness sebagai cultural termn/terminologi kebudayaan). Masyarakat Melayu pada dasarnya dapat dilihat (a) Melayu Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Suak
Jambi Seru – Walaupun masyarakat Melayu Jambi tidak pernah menyebutkan dan mendefinisikan dengan istilah gambut, dan mengenal nama seperti “suak, buluran, sako, Danau, talang, lubuk, pematang, dengat, Olak, payo, payo dalam, rawa, bento, Lebak, Lebak lebung . Bentuk Suak adalah lubang yang dalam. Biasanya adalah tumbang pohon yang kemudian akarnya Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Rumbai
Jambi Seru – Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, kata rumbai diartikan sebagai benda yang berjuntai seperti benang, rambut yang sama panjang dan diikat di ujungnya seperti jumbai, jerumbai, jerambai dan rambu Kata rumbai juga diartikan sebagai tumbuhan terna rawa, tingginya kira-kira 1,5 m, panjang daunnya mencapai 4 m, hidup di Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Dua Ribu
Jambi Seru – Beberapa waktu yang lalu Gubernur Jambi, Al Haris berdasarkan Gubernur Provinsi Jambi menetapkan harga CPO, TBS, dan inti sawit harus dibeli perusahaan dari petani Rp 2.016 per kilogram. Penetapan harga yang ditetapkan merupakan sikap tegas Provinsi Jambi didalam memastikan dan mengamankan industri pasokan sawit yang merupakan kebutuhan Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Genah
Jambi Seru – Kata-kata “Genah” hampir hilang dari pembicaraan sehari-hari ditengah masyarakat Melayu Jambi. Bahkan hampir praktis tidak menjadi pembicaraan di Kota Jambi. Namun sebenarnya kata ini Masih digunakan diberbagai tempat di Jambi. Secara harfiah, Kata genah menunjukkan arti kata “letak”. Sebagaimana didalam dialek “Dimano genahnyo ?”, yang dapat diartikan Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Seloko
Jambi Seru – Alangkah kagetnya saya ketika mendengarkan sebuah perkataan yang cukup penting untuk disimak. “Tidak perlu-lah seloko-seloko”, katanya enteng. Tanpa beban. Kekagetan saya semata-mata didasarkan sang penutur yang dengan enteng “seakan-akan” meremehkan. Sekaligus menggambarkan “keangkuhan” dan mencoba menghilangkan kekayaan pengetahuan yang terkandung dari setiap seloko yang diucapkan. Apabila diungkapkan Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Krenggo
Jambi Seru – Istilah Krenggo mungkin lebih tepat dilekatkan dengan mirip semut rangrang. Salah satu semut yang menurut data berbagai sumber menyebutkan memiliki lebih dari 12.000 jenis (spesies). Semua semut tergolong serangga anggota suku Formicidae. Semut tersebar hampir di segala penjuru dunia namun sebagian besar hidup di kawasan tropika. Lalu Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Pabrik Minyak Goreng
Jambi Seru – Disaat menandatangani Kerjasama Pemprov Jambi dengan PTPN VI, Al Haris sebagai Gubernur Jambi kemudian mengusulkan PTPN Jambi mendirikan pabrik minyak sayur (minyak goreng) di Jambi. Menurut Al Haris, harapan kepada PTPN yang merupakan badan usaha milik negara dapat merambah usahanya untuk produksi minyak goreng. Tidak semata-mata hanya Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Tunggul
Jambi Seru – Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia, tunggul dapat diartikan sebagai pangkal pohon yang Masih tertanam didalam tanah sehabis menebang/ditebang. Kata tunggul juga dapat diartikan sebagai pokok batang yang Masih Tertinggal sehabis dituai, disabit. Kata tunggul juga dapat diartikan sebagai tonggak untuk menambatkan perahu. Tunggul juga berarti bendera atau Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Perjalanan Ke Bangko
Jambi Seru – Lagi-lagi saya dikagetkan dengan semakin mulusnya jalan dari Jambi ke Bangko. Hanya ditinggalkan seminggu sebelumnya, jalan semakin mulus dan semakin nyaman dikendarai. Jangan tanya jalan Ness. Kendaraan dipacu hingga mantap mengendarai. Setelah melewati Muara Bulian kemudian menyusuri dan melewati jalur pintas (jalur motong) melewati jalan Cempaka Putih, Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Tumbuh
Jambi Seru – Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata “tumbuh” dapat diartikan “hidup”. Bisa juga diartikan sebagai sedang berkembang (baik menjadi besar, menjadi sempurna). Istilah “tumbuh” banyak sekali terdapat didalam Seloko Masyarakat Melayu Jambi. “Tanaman tumbuh’ kemudian disebutkan didalam seloko. Tanaman tumbuh dapat diartikan sebagai “tanaman yang tumbuh” atau tanaman Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Jalan Kumpeh
Jambi Seru – Sudah lama saya sudah tidak ke Kumpeh. Praktis sebelum bulan Puasa (Maret 2022). Kebetulan akhir minggu ini, “ada urusan dikit”, saya kemudian mampir ke Tanjung. Pusat Ibukota Kecamatan Kumpeh. Lagi-lagi saya dikagetkan dengan perkembangan pembangunan jalan ke Kumpeh. Jalan yang semula sempat “lubang menganga” praktis sudah “discrap’. Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Pulai
Jambi Seru – Pulai yang kemudian didalam dialek Jambi sering disebutkan “pule” adalah nama Kayu. Kayu Pulai adalah jenis kayu yang dikenal di berbagai tempat. Seperti di Riau, Jambi, Sumsel, Kalbar. Menurut berbagai Sumber, Kayu pulai dikenal sebagai kayu keras (Alstonia scholaris). Sering digunakan untuk bangunan rumah. Kokoh dan tahan Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Muko
Jambi Seru – Kata muko adalah dialek dari kata “muka”. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, muka adalah bagian depan kepala, dari dahi atas sampai ke dagu dan antara telinga yang satu dan telinga yang lain. Muka dapat diartikan sebagai wajah, air muka atau rupa muka. Muka dapat diartikan bagian bagian Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Mendapo
Jambi Seru – Selain Marga dan Batin, di Kerinci dikenal Mendapo. Ulu Rozok “Kitab Tanjung Tanah” menyebutkan “Konfederasi kampong yang disebut mendapo yang pada umumnya terdiri atas sejumlah kampung yang berasal dari satu kampung induk masih tetap menjadi kesatuan pemerintahan yang terbesar di Kerinci. Dalam Laporannya “Bijdragen tot de Taal, Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Alam Sekato Rajo
Jambi Seru – Ditengah masyarakat Melayu Jambi dikenal berbagai seloko seperti “Alam sekato Rajo. Negeri Sekato Batin”. Ada juga yang menyebutkan “alam berajo. Negeri bebatin”. Bahkan ada juga yang menyebutkan “alam berajo. Negeri Bebatin. Kampung betuo”. Seloko ini kemudian dilekatkan kepada Pemimpin yang dihormati ditengah masyarakat yang sering dilengkapi dengan Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Marga di Jambi
Jambi Seru – Berbeda dengan sistem kekerabatan berdasarkan geneologis seperti di Sumatera Utara (sistem kekerabatan Patrilinial) dan Sumatera Barat (sistem kekerabatan Matrilinial), di Jambi sistem kekerabatan berdasarkan teritori. Berdasarkan peta Schetkaart Resindentie Djambi Adatgemeenschappen (Marga’s), Tahun 1910, maka daerah-daerah di Jambi telah dibagi berdasarkan Margo. Seperti Margo Batin Pengambang, Margo Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Tokoh Adat
Jambi Seru – Didalam sebuah diskusi, tiba-tiba terbetik tema tentang tokoh Adat. Tokoh yang Penting dan mempunyai kapasitas membicarakan hukum adat Jambi. Dalam Kajian ilmu antropologi, tokoh adat (informal leader) menjadi salah satu sumber informasi Penting didalam menemukan hukum adat ditengah masyarakat. Posisinya yang begitu Penting ditengah masyarakat adat menyebabkan Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Cara Membaca Konflik
Jambi Seru – Beberapa waktu yang lalu, saya didatangi tamu jauh. Hendak bercerita tentang konflik, konflik di Jambi dan resolusi konflik. Kedatangan sang tamu ditemani teman yang sehari-hari memang terlibat, bergumul dengan konflik di Jambi. Secara umum, pembicaraan saya mulai dengan cara membaca konflik. Praktek yang Sudah lama saya tekuni Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Lancar Jaya
Jambi Seru – Sudah sebulan saya tidak ke Bangko. Setelah menempuh arus mudik kemarin dari Painan, ke Kerinci langsung ke Jambi via Bangko. Alangkah kagetnya saya. Lagi-lagi kemajuan jalan ditempuh dari Bangko ke Jambi bikin saya geleng-geleng Kepala. Pertama. Jalur yang selama ini ada yang Masih berlubang relatif sudah rata. Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Sikok
Jambi Seru – Akhir-akhir ini, tema lagu tentang “Sekok dibagi duo” menjadi viral di media sosial. Menarik perhatian yang banyak menimbulkan persepsi yang berbeda-beda. Dari berbagai sumber, Lagu Sikok Bagi Duo” merupakan lirik lagu yang berasal dari Palembang, Sumatera Selatan. Lagu ini viral di TikTok sejak 7 Juli 2022. Nada lagu “Sikok Bagi Duo” terdengar sangat nyaman di Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Punai
Jambi Seru – Ketika seloko “Awak nak harap meraup. Sejumputpun Idak dak dapat” kemudian disandingkan dengan “Mengharapkan punai di udara. Telur di tanganpun dilepaskan”, maka ditemukan kata “punai”. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, kata “punai” diartikan burung yang bulu kepala dan lehernya berwarna biru keabu-abuan, punggung dan sayap bagian atas Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Puyau
Jambi Seru – Ketika saya mendengar seloko “Puyaulah Balek, Awak nak masang jerat”, seketika saya harus mengernyitkan dahi. Selain mendengarkan Seloko yang masih asing penggunaan kata “puyau”, secara sekilas kesan dari penutur cukup menyentuh. Puyau adalah nama burung. Jenis kuntul warna putih. Menjadi pemandangan sehari-hari di daerah Payo, rawa, bento. Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Awak harap Meraup
Jambi Seru – Dalam sebuah dialog, terdengar sebuah seloko yang menggambarkan sebuah peristiwa. “Awak nak harap meraup. Sejumputpun Idak dak dapat. Secara sekilas, istilah didalam seloko agak rumit untuk diterjemahkan. Baik maksud dari sang penutur maupun makna harfiahnya. Kata “Awak” dapat diartikan sebagai “saya’. Dalam dialog sehari-hari menunjukkan “saya” atau Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Raja Sehari
Jambi Seru – Ketika mengunjungi Desa Jebus, Kecamatan Kumpeh, Kabupaten Muara Jambi, tiba-tiba saya mendengar istilah Raja Sehari. Nama yang kemudian disandingkan didalam Draft Peraturan Desa. Draft Peraturan Desa yang mengatur tentang Peraturan Desa Tentang Larangan Nyetrum dan Meracun Ikan Di wilayah perairan Desa Jebus. Peraturan Desa dibuat dengan kesadaran Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Fitnah
Jambi Seru – Dalam sebuah proses dramatic penangkapan pelaku terduga pencabulan santri di sebuah pondok Pesantren di Jombang, ada kata yang menarik perhatian. Sang ayah yang merupakan pengasuh pondok Pesantren mengutarakan kata “fitnah” sebagai ungkapan terhadap peristiwa yang menimpa sang putra. Kata “fitnah” kemudian dilengkapi dengan narasi “Ini fitnah bagi Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Rumah Adat Jambi
Jambi Seru – Membaca tulisan Makmur Haji Harun dkk didalam karyanya “PENERAPAN BAHASA MELAYU TERHADAP SENI DAN BUDAYA MASYARAKAT JAMBI INDONESIA” yang dimuat di Fakulti Bahasa dan Komunikasi, UNIVERSITI PENDIDIKAN SULTAN IDRIS Tanjong Malim, Perak membuat saya menjadi paham. Bagaimana sejarah, penggunaan bahasa Melayu didalam seni dan budaya masyarakat Jambi. Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Partai Politik dan Calon Presiden/Wakil Presiden
Jambi Seru – Usai sudah hiruk-pikuk penentuan siapakah Partai Politik yang berhak mengajukan Calon Presiden dan Wakil Presiden. Tema hukum yang sempat memantik dan perdebatan panjang di kalangan Ahli hukum. Menyambung pembahasan yang pernah saya tuliskan 4 Juni 2022 yang lalu, Menurut data berbagai sumber, sepanjang tahun 2017-2022 terdapat 14 Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Alam Barajo (2)
Jambi Seru – Melanjutkan diskusi tentang alam Barajo atau “batangnya alam barajo, menurut S Budhisantoso, dkk didalam bukunya “Kajian Dan Analisa Undang-undang Piagam dan Kisah Negeri Jambi, disebutkan Cerita rakyat yang bernilai sejarah yang berisi asal-usul keturunan kalbu atau Kerajaan Yang Dua Belas Bangsa. Keturunan tersebut diungkapkan lengkap dengan nama Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Alam Barajo
Jambi Seru – Ditengah-tengah masyarakat Melayu Jambi dikenal seloko “Batangnya alam Barajo” atau biasa juga disebut “alam Barajo”. Adapun adagium ”Batangnyo Alam Barajo” yaitu daerah Teras Kerajaan 12 Suku/Bangso. Suku/bangsa Melayu adalah Jebus meliputi Sabak dan Dendang, Simpang, Aur Gading, Tanjung dan Londrang. Pemayung meliputi Teluk Sébelah Ulu, Pudak, Kumpeh Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Ulu Kozok – Sang Puzzle menyambung Sejarah Jambi
Jambi Seru – Dengan terbitnya Buku “Kitab Undang-undang Tanjung Tanah – Naskah Melayu Yang Tertua, sang Maestro Ulu Kozok menjawab pertanyaan yang selama ini membelenggu dan mengganggu pemikiran saya. Apabila kita melihat jejak peninggalan di Jambi, dimulai dari jejak zaman Megalitikum yang ditandai dengan peninggalan Batu berundak di Kerinci, Serampas Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Datuk Mangku Bumi Setio Alam
Jambi Seru – Al Haris sebagai Gubernur Jambi kemudian diberikan gelar Datuk Mangku Bumi Setio Alam oleh Lembaga Adat Melayu Jambi. Gelar adat diberikan kepada orang yang dianggap berjasa terhadap perkembangan Adat Melayu Jambi sekaligus juga menempatkan agar orang diberi gelar adat mampu meneladani sikap hidupnya sehari-hari bagi kepentingan orang Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Padek
Jambi Seru – Secara sekilas, Masyarakat Melayu Jambi sering menyebutkan padek. Padek dapat diartikan sebagai orang pintar. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, pintar adalah cakap, cerdik, banyak akal dan mahir. Namun berbeda dengan pintar dan padek, kata padek lebih ditujukan orang tidak hanya pintar. Tapi lebih dari itu. Dia lebih Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Rajo Jambi
Jambi Seru – Penggunaan kata “rajo” dapat diartikan sebagai Raja. Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, Raja adalah penguasa tertinggi pada suatu kerajaan. Raja dapat juga diaritkan sebagai Kepala Daerah istimewa, Kepala Suku, Sultan. Jabatan tertinggi didalan kerajaan. Kekuasaan dan pengaruhnya cukup besar. Berajo Jambi selain tanda ikrar kepada Raja yang Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Provinsi Jambi
Jambi Seru – Alangkah kagetnya saya ketika mendapatkan kabar sekaligus dikirimi medsos yang mengabarkan pemekaran Provinsi Jambi. Issu ini sengaja menggelinding ketika pembahasan RUU Provinsi Jambi yang digelar seminggu yang lalu. Secara substansi, didalam RUU Provinsi Jambi sama sekali tidak ada pembahasan tentang pemekaran Provinsi Jambi. Dengan demikian sekaligus menepis Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Sangkek
Jambi Seru – Setelah sebelumnya sempat mendiskusikan tentang Pangkek, kali ini mari kita telusuri kata yang agak mirip. Sangkek. Walaupun sering disebutkan didalam pergaulan sehari-hari ditengah masyarakat Melayu Jambi, Kata Sangkek sama sekali tidak ditemukan didalam kamus besar bahasa Indonesia. Kata Sangkek adalah menunjukkan benda. Kantong plastik yang digunakan untuk Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Kayu di Rimbo
Jambi Seru – “Capek-capek ambek kayu di rimbo. Dekat sini banyak jugo”. Demikian kata-kata yang terdengar dari sang penutur ketika menghadiri acara lamaran di sebuah acara. Kata-kata spontan yang terdengar sekaligus menunjukkan derajat penggunaan kata menggambarkan peristiwa yang terjadi. Secara sekilas, kata-kata itu menunjukkan makna harfiah proses pengambilan kayu. Dengan Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Umo Betalang Jauh
Jambi Seru – Kata Umo adalah dialek dari kata Humo. Humo dapat diartikan sebagai Huma. Menurut kamus besar Bahasa indonesia, huma adalah ladang padi di tanah kering. Huma dapat diartikan sebagai tanah yang baru ditebas hutannya. Sedangkan talang dapat diartikan sebagai dusun Kecil dekat hutan yang berupa peladangan. Dalam term Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Pangkek
Jambi Seru – Ketika menyusuri kata “Pangkek”, didalam Kamus Besar Bahasa Indonesia disarankan untuk mencari kata “memangkek”. Memangkek adalah menghukum mati tanpa pemeriksaan. Didalam prinsip-prinsip didalam mengadili perkara, Tidak seorang pun dapat dihadapkan di depan pengadilan selain daripada yang ditentukan oleh undang-undang. Tidak seorang pun dapat dijatuhi pidana, kecuali apabila Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Disiplin
Jambi Seru – Sebagai birokrat tulen, Al Haris sebagai Gubernur Jambi pasti memperhatikan detail kesiplinan pegawai. Mungkin sama sekali tidak terpikirkan para ASN Pemprov Jambi ketika habis Upacara rutin, Al Haris sebagai Gubernur Jambi hingga memperhatikan perangkat pakaian yang melekat di ASN. Menurut pemberitaan, setelah memimpin upacara senin, Al Haris Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : RUU Provinsi Jambi
Jambi Seru – Menghadiri acara pembahasan RUU Provinsi Jambi memantik diskusi dan memancing polemik. Acara yang digagas Pemerintah Provinsi Jambi berkaitan dengan usulan RUU Provinsi Jambi yang sedang bergulir di DPR-RI. Secara umum, RUU yang diusulkan menggantikan UU No. 61 Tahun 1958. UU No. 61 Tahun 1958 merupakan penetapan UU Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Seni Memainkan Emosi
Jambi Seru – Siapapun yang menjadi Menteri pergantian kabinet, itu memang menjadi hak Preogratif. Biarlah itu menjadi pertimbangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) didalam menentukan komposisi kabinetnya. Namun yang menarik adalah pertemuan makan siang Jokowi dengan ketua Umum Partai. Seperti Ketua Umum Partai Golkar, Ketua Umum PAN, Ketua Umum PKB, Ketua Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Provinsi Jambi
Jambi Seru – Membicarakan Jambi tidak dapat dilepaskan dengan wilayah Provinsi Jambi yang selalu disebutkan didalam Seloko-seloko Jambi seperti “Sepucuk Jambi Sembilan Lurah”. Wilayah ini kemudian dikenal didalam Tembo Jambi didalam Perjalanan Datu Ketemunggungan dan Perjalanan Datuk Perpatih Nan Sebatang. “Perjalanan Datuk Ketemenggungan, dari Lubuk Sekubung Muara Jambi, terus ke Bukit si-Guntang-guntang Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Istilah
Jambi Seru – Menurut kamus besar Bahasa Indonesia, arti istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat meng-ungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang tertentu. Dalam pengertian lain, istilah dapat merujuk penggunaan kata-kata yang sering digunakan ditengah masyarakat. Seperti “janda muda” sering disebutkan sebagai “janda Selengkapnya di Jambiseru.com
Opini Musri Nauli : Keliru
Jambi Seru – Didalam praktek di dunia hukum, penggunaan istilah hukum sering menjadi pembahasan yang menyita energi. Selain akan menimbulkan multitafsir, berbagai istilah yang digunakan akan menimbulkan kesulitan didalam pelaksanaannya (implementasi). Berbagai istilah yang sering digunakan yang berasal dari kata Dasar luar Indonesia juga mengalami menyesuaikan didalam Bahasa Indonesia. Contoh. Selengkapnya di Jambiseru.com
Tidak Ada Pos Lagi.
Tidak ada laman yang di load.