Tak Puas Demo MK, FPI Serukan Massa Geruduk Komnas HAM Besok

Massa Front Pembela Islam (FPI) mengawal sidang perdana sengketa Pilpres 2019 yang diajukan Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo - Sandiaga di MK. (Suara.com/Novian Ardiansyah)
Massa Front Pembela Islam (FPI) mengawal sidang perdana sengketa Pilpres 2019 yang diajukan Capres dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo - Sandiaga di MK. (Suara.com/Novian Ardiansyah)

JAMBISERU.COM – Ketua Umum Front Pembela Islam (FPI), Sobri Lubis kembali menyerukan agar para massa menggelar unjuk rasa pada Jumat (27/6/2019) besok.

BACA JUGASoenarko Sambangi Kantor BPN saat Putusan MK, Setelah 10 Menit Pergi…

Ajakan itu disampaikan Sobri sesaat sebelum massa membubarkan diri di Jalan Medan Merdeka Barat setelah menggelar unjuk rasa mengawal sidang putusan sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi.

Bacaan Lainnya

Terkait rencana aksi itu, Sobri meminta massa mendatangi gedung Komnas HAM. Tujukan rencana demo tersebut adalah melaporkan soal tewasnya petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan korban dalam kerusuhan di Jakarta pada 21-22 Mei 2019 lalu.

“Besok kita ke Komnas HAM untuk melaporkan adanya ratusan petugas KPPS dan korban aksi kerusuhan 21-22 Mei lalu,” ujar Sobri, Kamis (27/6/2019).

Aksi besok, menurut Sobri akan dimulai setelah salat Jumat di Masjid Sunda Kelapa Menteng, Jakarta Pusat. Sehabis jumatan, massa akan digerakan Sobri menuju Komnas HAM.

“Besok kita salat berjamaah di masjid Sunda Kelapa habis itu kita laporkan korban kerusuhan saat 21-22 Mei ke Komnas HAM,” jelas Sobri.

Sebelumnya, massa aksi mengawal hasil putusan sidang sengketa Pilpres telah membubarkan diri. Mereka bubar setelah melakukan aksi sejak sekitar pukul 10.00 WIB di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Koordinator Lapangan Aksi tersebut, Abdullah Hehamahua mengatakan aksi akan selesai pukul 17.00 WIB. Ia meminta massa langsung menuju ke tempat istirahat yang lain.

BACA JUGAPembangunan Jembatan Batanghari III Segera Terealisasi

“Saya ingin menyampaikan bahwa jam 5 nanti kita akan selesai,” kata Abdullah kepada massa aksi di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. (ndy)

Pos terkait