Zulhas Minta Masyarakat Tak Panik, Meski Harga Beras Mulai Naik

Legislator Senayan Desak Hentikan Alutsista
Zulkifli Hasan. (Ist)

Jambi Seru – Dampak dari naiknya harga gabah, harga beras di sejumlah daerah mulai mengalami kenaikan. Kendati demikian, Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan atau Zulhas mita masyarakat tak panik, meski harga beras mulai naik.

Mengutip dari laman pikiran-rakyat.com (media partner jambiseru.com) harga gabah mengalami kenaikan dari Rp4.400 menjadi Rp5.500 per kilogramnya. Kenaikan tersebut terjadi di daerah penghasil gabah terbesar, seperti di Jawa seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Banten membuat gabah.

Pembuatan gabah dari wilayah tersebut banyak diserap oleh perusahaan.

Bacaan Lainnya

“Misalnya harga beras dari Bulog sekian lebih, bisa dibantu subsidi. Jadi tidak perlu kahwatir sebetulnya karena selisih harganya dibiayai pemerintah,” kata Zulkifli Hasan.

Pada saat ini, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Perum Bulog untuk menyelenggaraan operasi pasar di sejumlah wilayah.

Operasi pasar tersebut dimaksudkan untuk mengendalikan kenaikan harga beras.

“Cadangan saat ini, cadangan beras pemerintah (CBP) yang ada di gudang milik Perum Bulog mencapai 500 ribu ton, sehingga masih akan mampu mencukupi kebutuhan akhir tahun,” ujar Zulkifli Hasan.

Pos terkait