JAMBISERU.COM, Sengeti – Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Muaro Jambi, tahun ini banyak menerima proposal bantuan mesin pascapanen dari kelompok tani yang ada di Muaro Jambi. Akan tetapi, bantuan mesin pascapanen tahun ini dipastikan tidak dapat dikabulkan.
BACA JUGA : Polisi, TNI dan Masyarakat Gelar Shalat Istisqa di Desa Sipin Teluk…
Kasi Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Pangan, Sadikin, SP mengatakan, bantuan mesin pascapanen dari Pemerintah Pusat dan Pemprov Jambi di 2019 ini tidak ada. Demikian juga di APBD Muaro Jambi, kegiatan pengadaan mesin pascapanen tidak ada.
“Bantuan mesin pascapanen tahun ini tidak ada,” katanya, Rabu (14/8/2019).
Dikatakan Sadikin, permintaan bantuan mesin pascapanen sampai saat ini telah mencapai 101 unit. Kata dia, permintaan mesin pascapanen ini rata-rata datang dari kecamatan sentra pertanian tanaman padi. Tercatat ada tiga kecamatan yang mendominasi permintaan. Masing-masing Kecamatan Sekernan, Maro Sebo dan Kumpeh Ilir.
“Permintaan yang paling banyak dari tiga kecamatan ini, mereka rata-rata mengajukan permintaan bantuan Power Thresher,” ujarnya.
Selain itu, Sadikin membeberkan bahwa, untuk tahun 2020 mendatang, bantuan mesin pascapanen ini ada. Bantuan itu dari Pemerintah Pusat.
“Jumlahnya 10 unit,” bebernya.
Kemudian, bantuan mesin pascapanen yang dijanjikan Pemerintah Pusat untuk 2020 mendatang berupa mesin Combine Harvester kecil dan sedang masing- masing 1 unit. Kemudian bantuan Power Thresher 3 unit, Com Combine Harvester sedang 1 unit, Com Sheller 2 unit, Power Thresher Multiguna Mobile 2 unit.
“Bantuan 10 unit mesin pascapanen ini sudah disetujui, kita bersama pihak provinsi yang langsung mengurus ke pusat,” jelasnya.
Sementara, bantuan dari pemerintah pusat itu, kata Sadikin, memang belum sebanding dengan jumlah permintaan. Karena itu, pihaknya tetap akan berupaya mengakomodir sebagian permintaan itu melalui APBD 2020.
“Jumlah mesin pascapanen yang kami ajukan dalam renja (rencana kerja) sebanyak 8 hingga 10 unit,” sebut Sadikin.
Selain mengajukan kegiatan bantuan mesin pascapanen, Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura turut mengajukan kegiatan pengadaan terpal jemur. Terpal jemur yang diajukan untuk diadakan tahun depan sebanyak 200 lembar.
BACA JUGA : Video Mesum Wanita dengan 2 Pria Viral, Jadi Pencarian Populer di…
“Terpal jemur ini untuk menjemur padi, permintaan petani untuk pengadaan ini juga lumayan banyak,” tandasnya. (uda)