3 Alasan Olahraga Bermanfaat Bagi Kesehatan Mental Anda

olahraga bermanfaat
Olahraga lari. (Ist)

JAMBISERU.COM – Peneliti Universitas Basel di Swiss dan Tsukuba Jepang menemukan fakta baru bahwa ternyata olahraga yang dilakukan dengan dua pemain justru memberikan efek lebih besar jika dibandingkan dengan olahraga tunggal tanpa lawan.

Baca Juga : Gestur Gisella Anastasia Menunjukkan Ada yang Ditutupi Menurut Pakar

Penelitian dilakukan dengan memperhatikan beragam aspek latihan, mulai dari kekuatan, ketahanan, hingga intensitas latihan. Hasil penelitian menujukkan bahwa olahraga yang memiliki gerakan kompleks dengan interaksi yang ditimbulkan antar pemain memberikan manfaat terbesar.
Kognitif

Baca Juga : Video Syur Remaja Cantik Dengan Kekasihnya Viral

Sebastian Ludyga, PhD, peneliti dari Universitas Basel mengatakan, olahraga yang melibatkan dua orang atau lebih (tim) sangat baik untuk kognitif, karena permainan ini cenderung memaksa otak untuk berpikir cepat terhadap gerakan tim lain atau lawan yang tidak dapat diprediksi.

Baca Juga : Opini Musri Nauli : Perjalanan Betuah (16)

Hasil penelitian ini seolah-olah mematahkan persepsi bahwa semakin sering seseorang berolahraga, maka akan semakin bugar dan memiliki kesehatan mental yang baik. Ternyata memilih jenis olahraga lebih penting dibandingkan durasinya.

Baca Juga : Kejari Batanghari Selamatkan Uang negara Sebesar USD 33.107,34

Membantu Ingatan

Menurut Wendy Suzuki PhD dari Universitas New York, aerobik menjadi salah satu olahraga yang disarankan. “Saat berolahraga, tubuh akan memompa beragam zat kimia saraf, termasuk zat pertumbuhan yang merangsang pembentukan sel otak baru di hipokampus, tempat otak untuk menyimpan ingatan jangka panjang”.

Journal of Alzheimer’s Disease juga menemukan memori otak yang meningkat sebesar 47% pada kelompok yang melakukan latihan aerobic selama setahun dibandingkan mereka yang hanya melakukan peregangan saja. Aerobik membuat aliran darah ke otak meningkat dan membantu melindungi otak dari kehilangan memorinya yang beresiko menjadi demensia atau Alxheimer.

Baca Juga : Viral Lagu 19 Detik Pasca Video Syur Mirip Gisel Beredar

Suasana Hati

Untuk meningkatkan suasana hati atau mood, dibutuhkan hanya satu sesi latihan saja. Setiap berolahraga,, maka akan keluar hormon endorphin yang akan mempengaruhi suasana hati. Otak pun akan melepaskan serotonin yang mempengaruhi suasana hari, lapar, dan tidur.

Studi yang diterbitkan oleh Preventive Medicine di tahun 2019 menyebutkan bahwa seseorang yang rutin melakukan olahraga atau aktivitas seperti berjalan, aerobik, dilaporkan memiliki lebih sedikit gejala depresi. Rutin olahraga juga dapat membantu meningkatkan kualitas tidur yang sangat penting untuk kesehatan mental. (*)

Pos terkait