36,5 Hektare Lahan di Muaro Jambi Terbakar dari Awal September 

img 20230908 wa0004
img 20230908 wa0004

MUARO JAMBI, Jambiseru.com – Sepanjang bulan September 2023 ini, ada sekitar 36,5 hektare lahan di Kabupaten Muaro Jambi terbakar.

Kasi Penanggulangan dan Kesiapsiagaan BPBD Muaro Jambi, M Zuhdi menyampaikan, Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang paling luas terjadi di wilayah Kecamatan Kumpeh Ulu, yaitu seluas 24 hektare lahan.

“Itu terjadi di tiga Desa. Desa Ramin sebanyak 18 hektare, Desa Pudak sebanyak 5 hektare dan Desa Kota Karang sebanyak 1 hektare,” kata M Zuhdi.

Zuhdi menyebut, untuk 12,5 hektare lahan lainnya terjadi dibeberapa Kecamatan yang ada di wilayah Muaro Jambi. Seperti di Kecamatan Maro Sebo, Mestong, Sungai Gelam dan Kecamatan Taman Rajo.

“Terdapat satu daerah yang belum dapat di pastikan berapa luasan lahan yang terbakar, yaitu di Desa Talang Duku. Sejauh ini tim masih melakukan penyelidikan berupa luasan lahan yang terbakar pada 9 Agustus 2023 lalu itu,” ujarnya.

Zuhdi menerangkan, sejauh ini tim Satuan Tugas (Satgas) Karhutla di Kabupaten Muaro Jambi ini terus melakukan patroli di kawasan daerah yang rawan akan terjadinya Karhutla.

“Tim BPBD bekerjasama dengan TNI/Polri dan Manggala Agni sudah bekerja keras untuk mengendalikan api di kawasan yang terbakar, baik melalui jalur darat maupun jalur udara Water Bombing,” tutupnya.(uda)

Pos terkait