Usai Kantornya Digeledah, Beredar Kabar Gubernur Khofifah Ditangkap KPK: Ini Penjelasannya

Gubernur Khofifah
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. (ist)

Jambi Seru – Setelah beberapa waktu lalu kantornya digeledah pada 21 Desember 2022 lalu, beredar kabar kalau Gubernur Jawa Timur, Khofifah Idar Parawansa ditangkap KPK. Kabar tersebut beredar dari video singkat yang diunggah ke medsos.

Dalam video singkat tersebut juga disebutkan, ada narasi yang menyebutkan kalau Gubernur Khofifah ditangkap oleh KPK.

“DIJ3MPUT P4KSA HARI INI !! TERNYATA LEW4T KHOFIFAH, KPK JEG4L ANIES DI PILPRES 2024,” demikian narasi dalam video tersebut.

Bacaan Lainnya

Mengutip dari laman pikiran-rakyat.com (jaringan media indonesiadaily.co.id, partner jambiseru.com) dari artikel yang berjudul Cek Fakta: Gubernur Khofifah Dikabarkan Dijemput Paksa KPK untuk Jegal Anies Baswedan di Pilpres, namun setelah ditelusuri, klaim bahwa Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dijemput paksa oleh KPK untuk menjegal Anies Baswedan maju di Pilpres adalah hoaks.

Dari hasil penelusuran, video berdurasi 9 menit itu merupakan kompilasi tangggapan beberapa narasumber.

Video tersebut juga sama seperti tampak pada unggahan di kanal YouTube Rocky Gerung berjudul LUHUT LARANG OTT, KANTOR GUBERNUR KHOFIFAH MALAH DIGELEDAH KPK dan KETUA KPK FIRLI TERUS KEJAR ANIES LEWAT FORMULA E. BISA PICU PEOPLE POWER.

Dalam video tersebut, Rocky Gerung membahas penggeledahan ruang kerja Khofifah dan upaya KPK menjerat Anies dalam kasus dugaan korupsi penyelanggaraan Formula E di Jakarta tahun 2022.

Selain itu, ditampilkan juga Wakil Ketua KPK Tahun 2007-2011, Mochammad Jasin, yang setelah ditelusuri, video itu serupa dengan unggahan di kanal YouTube TVOne berjudul Kantor Digeledah KPK, Khofifah Terseret Kasu Dana Hibah? | AKIM tvOne.

Dalam video tersebut Jasin menyampaikan harapan publik agar kasus dugaan korupsi dana hibah di lingkungan Pemprov Jatim tidak dibawa ke ranah politik oleh KPK dan pemerintah.

Laporan Antara, Khofifah Indar Parawansa memastikan tidak ada barang atau dokumen apa pun yang dibawa penyidik KPK saat menggeledah ruangannya maupun ruangan Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak.

Usai gelar pasukan operasi Lilin Semeru di lapangan Mapolda Jatim, Kamis, 22 Desember 2022, Khofifah mengonfirmasi barang yang disita KPK hanya sebuah flashdisk dari ruang kerja Sekretaris Daerah Provinsi Jatim Adhy Karyono.

Berdasarkan hasil penelusuran dan fakta-fakta di atas, narasi dalam video tersebut yang menyatakan bahwa KPK jemput paksa Khofifah untuk menjegal Anies Baswedan tidak berhubungan. (tra)

Pos terkait