Jambiseru.com, Tanjabbar – Terkait pembangunan box culvert pada proyek peningkatan jalan parit 3 dan 4, Kelurahan Tungkal II, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), konsultan pengawas menyebutkan bahwa box culvert tersebut tidak jadi dibangun.
Menurutnya, pekerjaan tersebut tidak jadi menggunakan box culvert sebagaimana perencanaan awal. Sedangkan anggaran untuk pembuatan box culvert tersebut dialihkan untuk perkuatan pondasi.
“Box culvert tidak jadi dibangun, dialihkan untuk perkuatan pondasi,” katanya saat dikonfirmasi, via WhatsApp, Rabu (1/10/2025) siang.
Dia juga menjelaskan, box culvert tersebut rencananya akan dibangun pada STA akhir dari hasil pengamatan dilapangan akhirnya tidak jadi dibangun.
Lebih lanjut, terkait beberapa parit kecil yang ada di rentang lokasi peningkatan jalan yang sedang dibangun telah disiapkan pipa PVC untuk mengalirkan air.
“Untuk parit kecil yang ada dilokasi pekerjaan sudah di pasang pipa PVC,” sebutnya.
Dikatakannya, saat pembangunan berlangsung, pihak Dinas, kontraktor dan konsultan pengawas telah melakukan koordinasi kepada pihak RT setempat.
“Terkait peninjauan telah di lakukan oleh Dinas dan konsultan saat pemeriksaan akhir pekerjaan. Dan saat pekerjaan berlangsung pun, Dinas maupun konsultan selalu dilokasi,” pungkasnya.
Berdasarkan hasil investigasi dilapangan, bahwa proyek yang dikerjakan oleh CV Sinar Tungkal dengan konsultan pengawas Aksara ini disinyalir tidak sesuai dengan spek pekerjaan.
Diketahui, bahwa proyek tersebut memakan anggaran yang cukup fantastis hingga mencapai Rp 4,3 miliar dengan menggunakan anggaran APBD murni 2025. Sayangnya, kondisi dilapangan tidak sesuai dengan ketentuan yang tertuang pada spek pekerjaan terkait pembuatan box culvert.
Bahkan, Ketua RT dan warga setempat mengatakan, bahwa sejak awal pembangunan hingga akhir selesai pekerjaan tidak adanya konfirmasi maupun serah terima kepada pihak RT serta tidak adanya Box Culvert yang dibangun sehingga menjadi misteri. (Put)