Cak Imin Usulkan 10 Nama Menteri ke Jokowi, Ini 3 Kementerian yang Diincar

Diskusi bertajuk Ribut Rebut Kursi Menteri di D'Consulate Lounge, Jalan KH. Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (6/7/2019). [Suara.com/Ria Rizki]
Diskusi bertajuk Ribut Rebut Kursi Menteri di D'Consulate Lounge, Jalan KH. Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Sabtu (6/7/2019). [Suara.com/Ria Rizki]

JAMBISERU.COM – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengincar tiga posisi menteri di pemerintahan Jokowi – Maruf Amin. Tiga kementerian yang kini tengah diincar partai yang diketuai Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yakni, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), serta Kementerian Pertanian.

BACA  JUGA : Perempuan Mahardhika Desak Jokowi Keluarkan Amnesti untuk Baiq Nuril

Wakil Sekteraris Jenderal PKB, Daniel Johan, mengatakan ketiga kementerian tersebut kerjanya bersentuhan langsung dengan rakyat banyak, sehingga dapat memberikan pengaruh politik kepada PKB.

Bacaan Lainnya

Selain itu, Daniel menyebut PKB telah mengusulkan 10 nama kadernya untuk menjadi menteri kabinet kerja jilid kedua.

“Namun, saya belum tahu siapa saja 10 nama yang diusulkan oleh ketua umum. Itu kan kewenangan ketua umum,” kata Daniel saat diskusi “Polemik: Ribut Rebut Kursi Menteri” yang diselenggarakan sebuah radio swasta di Jakarta, Sabtu (6/7/2019).

Daniel menuturkan, usulan 10 kader tersebut adalah usulan PKB, berbeda dengan usulan dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

“PKB dan PBNU, meskipun massanya sama-sama kader NU, tapi perjuangannya berbeda, sehingga usulannya juga berbeda,” katanya.

Daniel yang juga Wakil Ketua Komisi IV DPR RI itu mengakui, PKB dilahirkan oleh NU dan menganggap NU sebagai orang tua dari PKB.

“Orang tua dan anak itu berbeda, sehingga usulannya untuk menduduki kursi menteri juga berbeda,” katanya.

BACA JUGAPilu! Pulang dari Hajatan, Gadis 14 Tahun Dirudapaksa 5 Lelaki

Lebih lanjut, ia menilai PBNU sudah bekerja keras memenangkan pasangan capres-cawapres Joko Widodo – Ma’ruf Amin, sehingga PBNU juga wajar jika diberikan kursi menteri. (ndy)

Pos terkait