JAMBISERU.COM, Tebo – Seekor buaya raksasa berukuran 6 meter yang berhasil ditankap warga Dusun Pulau Puro Desa Lubuk Benteng, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, Sabtu (10/8) kemarin, langsung dikuburkan warga, Minggu (11/8/2019).
BACA JUGA: Pelajar MTs di Tebo Ditemukan Mengapung di Sungai Batanghari
Informasi yang didapat dari warga sekitar, buaya ganas itu, memang sudah sering muncul bahkan salah satu warga nyaris diterkam buaya tersebut saat dia mandi di sungai batanghari.
Kepala Desa Lubuk Benteng, M Yusup ketika dikonfirmasi mengatakan, benar dalam sepekan ini, buaya itu sering muncul. Tak hanya itu, buaya tersebut nyaris membayahakan salah satu warga yang sedang mandi di sungai batanghari.
“Salah satu warga kita kemarin nyaris diterkam buaya tersebut, beruntung dia bisa diselamatkan karena dibantu oleh warga yang lain. Karena cemas jadi, warga berusaha menangkap buaya itu,” kata Kades, dilansir Sidakpost.id–media partner Jambiseru.com, Minggu (11/8/2019).
Sebelum dikubur perut buaya tersebut sempat dibedah, karena warga sangat penasaran apa isi yang ada di dalam perut buaya itu. Setelah di dilihat, ditemukan tulang belulang, kantong plastik dan jaring.
“Kalau untuk tulang belulang ditemukan itu, kami juga tak mengatahui. Apakah tulang binatang atau tulang manusia, secara pasti kami juga tidak tahu, yang jelas banyak tulang belulang di dalam buaya itu,” ungkap Kades.
Sementara itu, Kepala BKSDA Resort Kabupaten Tebo, Hefa Edison saat dikonfirmasi mengatakan, buaya yang ditangkap warga ini, jenisnya adalah sinyolong, dengan panjang 6 meter. Kalau untuk kenis kemaluan tidak bisa diketahui secara jelas.
“Buaya ini berhasil ditangkap oleh warga, kalau kita lihat dibagian kepala buaya itu bekas ditembak dan bagian badan bekas senjata tajam. Kami sangat menyayangkan buaya ini dihabisi dengan cara ditembak. Karena buaya itu adalah satwa yang dilindungi,” ujar Hefa Edison.
Kata dia, buaya tersebut diperkirakan berumur 30 tahun. Karena sudah mati, jadi buaya ini langsung dikuburkan tak jauh dari lokasi ditangkap warga yakni di dekat tempat mandi warga.
BACA JUGA: Di Bulian, Bocah 8 Tahun Tenggelam di Sungai
“Penguburan buaya yang mati itu, juga disaksikan oleh anggota Polsek, Kades dan masyarakat sekitar,” pungkasnya. (put)













