Ketua GPMB Sarolangun Ditikam OTK, Polisi Buru Pelaku

aktivis
Korban saat menjalani perawatan. Foto: Penajambi.id

Ketua GPMB Sarolangun Ditikam OTK, Polisi Buru Pelaku

JAMBISERU.COM, Sarolangun – Husnan (30), Ketua Gerakan Pemuda Masyarakat Bersatu (GPMB), Warga Desa Bukit, Kecamatan Pelawan, Sarolangun ditikam oleh orang tidak dikenal (OTK), Senin (23/12/2019).

Diketahui, Husnan merupakan ketua koordinator Gerakan Pemuda Masyarakat Bersatu (GPMB) Sarolangun, yang menjadi kontrol sosial di Kabupaten Sarolangun.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Bus Sriwijaya Masuk Jurang di Pagaralam Sumsel, 24 Orang Tewas

Informasi yang diperoleh awak media dilapangan, sebelum ditikam OTK, Husnan ini hendak menggelar aksi unjuk rasa terkait Dana Desa yang berada di Desa Simpang Bukit, Kecamatan Pelawan.

Para pendemo menduga pelaksanaan dana desa (DD) yang dilakukan pihak Pemdes banyak yang bermasalah dan markup.

“Iya, kabarnya Husnan yang sering aksi di depan Kantor Bupati Sarolangun berapa waktu lalu itu kena tikam orang yang tidak dikenal,” kata salah warga di tempat kejadian yang tidak mau disebut namanya dilansir Penajambi.id–media partner Jambiseru.com.

Dikatakannya, bahwa Husnan saat itu hendak melakukan aksi damai bersama warga desa lainnya, namun malang, aksi belum terlaksana, dirinya malah ditikam orang tidak dikenal.

“Kabarnya dia mau malakukan aksi. Lagi menunggu kawannya, tiba tiba ditikam orang tidak dikenal di sekitaran simpang bukit. Sekarang korban dibawa kerumah sakit umum Chatib Quzwain,” tuturnya.

Sementara itu, Kapolres Sarolangun AKBP Deny Heryanto melalui Kasat Reskrim IPTU Bagus Faria dihubungi membenarka bahwa Husnan ditikam oleh orang tidak dikenal.

”Ya benar, ada terjadi penikaman, saat ini pelaku masih kita kejar, kita himbau juga agar pelaku segera menyerahkan diri,” ujar Kasat Reskrim singkat.

Kenal dengan Pelau, Husnan Dilarikan ke RS AR-Bunda Linggau

Husnan akhirnya dirujuk ke RS Ar Bunda, Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan pada Senin sore, Sekira pukul 16:00 Wb.

Saat korban dijumpai sejumlah awak media, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. Dr. H M Chatb Quzwain Sarolangun, tampak korban mengalami luka pada dibagian perut sebelah samping kanan, serta telapak tangan kanan.

Korban dalam keadaan sadar di RS dikonfirmasi menyebutkan kepada sejumlah awak media bahwa, saat kejadian dirinya sedang duduk di salah satu warung yang terdapat di wilayah Simpang Pelawan, Desa Bukit, Kecamatan Pelawan, tiba-tiba datang sejumlah mobil, dengan banyak penumpang menghampiri dirinya menanyakan terkait aksinya tersebut.

Singkat cerita, dirinya lalu ditusuk oleh seseorang menggunakan senjata tajam hingga mengenai bagian perut juga luka bagian tangan.

“Sebenarnya kami ada aksi, kami aksi itu bukan terkait Dana Desa saja hari ini bang, juga terkait penegakan hukum di wilayah sarolangun, kami lagi duduk nyantai di warung, tiba-tiba datang keluarga oknum Kades Desa Bukit bang, dengan mengendarai beberapa mobil, saya juga kenal sama orang yang menusuk saya bang,” Bebernya kepada media, Senin (23/12/2019).

Ia juga menambahkan, cukup banyak saksi yang melihat saat kejadian penikaman berlansung, sementara itu dirinya berharap pihak Kepolisian Polres Sarolangun dapat menangkap serta menindak tegas pelaku penusukan tersebut.

BACA JUGA: Cerita Bella, Pemandu Lagu yang Mayatnya Ditemukan Bugil di Kebun Jagung

“Kami sebagai korban, juga aktivis anti korupsi berharap kepada Kapolres Sarolangun dapat menindak tegas oknum preman tersebut, penegak hukum tidak boleh kalah dengan penjahat seperti ini bang,” cetusnya.

Diketahui, bahwa dari laporan Kapolres AKBP Deny Heryanto melalui Kasat Reskrim IPTU Bagus Faria saat dihubungi mengatakan bahwa, pelaku saat ini tengah dilakukan pengejaran oleh pihak kepolisian. (put)

Pos terkait