Tuai Kritikan, Logo Baru Pasukan Luar Angkasa AS Mirip Star Trek 

logo-starfleet-dari-film-star-trek
Seorang artis mengenakan seragam pasukan Starfleet dari film Star Trek. [Shutterstock]

Tuai Kritikan, Logo Baru Pasukan Luar Angkasa AS Mirip Star Trek

JAMBISERU.COM – Presiden Amerika Serikat Donald Trump merilis desain logo baru untuk pasukan Angkatan Luar Angkasa AS, cabang terbaru angkatan bersenjata, pada 25 Januari. Namun, desain logo itu menuai kritikan dari para warganet penggemar fiksi ilmiah karena mirip dengan logo serial film Star Trek.

BACA JUGAReview Film Spartacus, Seri Terpanas Sepanjang Masa

Bacaan Lainnya

Cabang militer yang baru dibentuk telah menjadi landasan kepresidenan Trump selama tiga tahun terakhir dan mulai membuahkan hasil bulan lalu ketika Trump menandatangani anggaran militer tahunan menjadi undang-undang dengan alokasi 738 miliar dolar AS yang ditujukan untuk pengeluaran militer.

“Setelah berkonsultasi dengan Pemimpin Besar Militer, desainer, dan lainnya, saya senang mempersembahkan logo baru untuk Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat, Cabang Keenam Militer Luar Biasa kami!” cuit Trump dalam akun resmi @realDonaldTrump dilansir Suara.com–media partner Jambiseru.com.

Cuitan Trump ini menyita perhatian Miriam Kramer, seorang penulis buletin khusus terkait ruang angkasa. Kramer secara implisit menyebut logo baru itu terlihat sangat mirip dengan desain patch dari Starfleet Command Star Trek.

Namun menurut John Noonan, seorang komentator dan bokongis keamanan nasional konservatif, mengatakan bahwa logo itu mengambil sebagian besar dari desain logo Air Force Space Command, sebuah komando utama Angkatan Udara Amerika Serikat dari September 1982 hingga Desember 2019.

Desain logo Angkatan Luar Angkasa AS diledek netizen. (Dok. Twitter/Donald Trump)
Desain logo Angkatan Luar Angkasa AS diledek netizen. (Dok. Twitter/Donald Trump)

“Bagi mereka yang dengan semangat mengirim tweet bahwa Trump mencuri logo Star Trek, patch di sebelah kiri adalah logo Air Force Command yang ada. Yang sama saya kenakan sebagai Letnan pada tahun 2005,” tulis Noonan lewat akun @noonanjo pada 25 Januari.

Di sisi lain, para pengguna Twitter mempertanyakan orisinalitas logo baru tersebut dan kemungkinan adanya keterlibatan hukum atas hak cipta. Sebagian besar pengguna menyebut bahwa logo itu terlalu mirip dengan Star Trek.

“Aku berharap Star Trek menggugat,” tulis akun @NoMorePressers

Dilansir dari IFL Science, pasukan Angkatan Luar Angkasa AS secara resmi diluncurkan pada 20 Desember 2019. Beberapa waktu lalu, cabang baru itu juga telah merilis seragam utilitas pertamanya dan menuai kritikan kembali dari publik karena desain baju yang tidak cocok untuk luar angkasa.

BACA JUGAIni Makna Shio Tikus Logam di Tahun Baru Imlek 2020

Keputusan Trump sejak awal untuk membuat Angkatan Luar Angkasa AS memang telah menjadi sorotan publik bahkan beberapa pejabat mengatakan rencana itu terlalu berisiko dan secara fundamental aneh. Lewat Angkatan Luar Angkasa ini, Trump disebut berambisi untuk menguasai luar angkasa dan menjadikan Amerika Serikat tetap menjadi negara terdepan untuk bidang antariksa. (put)

Pos terkait