Jambi Seru – Dikabarkan Tiga pekerja tambang ilegal lubang jarum di Desa Birun, Kecamatan Pangkalan Jambu, Kabupaten Merangin meregang nyawa.
Informasi yang berhasil dihimpun, kejadian tersebut nahas itu terjadi pada Senin (25/7/2022), sekitar pukul 17.00 WIB. Tiga pekerja tambang ilegal itu diduga keracunan yang menyebabkan kematian.
“Mereka bertiga jatuh dari tangga lubang jarum itu saat hendak mengangkat mesin penyedot air untuk mengeringkan air dalam lubang tersebut. Kemudian setelah setengah jam berlalu mereka seperti keracunan dari bau di dalam lubang jarum, mungkin karena lokasi itu sudah lama ditinggal,” ujar warga.
Melihat kejadian tersebut teman korban yang berada di atas memanggil rekan rekan yang lain di sana untuk meminta bantuan. Akhirnya pada pukul 19.00 WIB korban atas nama Irpan (25) warga Desa Durian Lecah, berhasil dievakuasi.
Selanjutnya, korban atas nama Saipuri (25), warga Desa Sungai Nilau berhasil dievakuasi sekitar pukul 22.00 Wib. Lalu korban atas nama Aprijal (23), warga Desa Sungai Nilau berhasil dievakuasi pada Selasa (26/7/2022), sekitar pukul 10.00 WIB.
Kapolsek Sungai Manau, Iptu Mulyono saat dikonfirmasi mengatakan, pihak kepolisian saat ini sedang mencari kebenaran atas informasi tersebut.
“Kita sedang mencari informasi kebenarannya. Namun berdasarkan keterangan warga, ada 3 orang warga yang meninggal dan siang tadi sudah dimakamkan,” kata Mulyono, Selasa malam (26/7/2022).
Ditanya proses hukum terhadap aktifitas tambang ilegal tersebut, menurut Kapolsek Sungai Manau, pihak kepolisian akan memastikan terlebih dahulu penyebab meninggalnya korban.
“Kita harus tahu dulu posisinya seperti apa, meninggalnya dimana, karena apa setelah itu baru kita menyimpulkan proses hukumnya. Saat ini kami masih takziah dirumah duka,” pungkasnya. (Edo)