JAMBI, Jambiseru.com – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR BPN), Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Jambi, Kamis (24/8/2023). Kedatangannya langsung disambut oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto. Di hadapan Menteri ATR BPN, Edi Purwanto menyampaikan soal konflik lahan di Jambi yang belum terselesaikan.
Ditemui usai acara, Edi Purwanto mengatakan, jika dirinya telah menyampaikan tentang sejumlah konflik lahan yang ada di Provinsi Jambi. Menurutnya, komitmen Menteri ATR BPN tetap sama, yaitu ingin persoalan konflik lahan di Jambi selesai dengan cara-cara baik.
“Komitmen beliau bagaimana korporasi dengan rakyat bisa berdampingan. Persoalan-persoalan bisa selesai dengan musyawarah,” katanya.
Edi Purwanto juga menegaskan, jika dirinya berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan konflik lahan ini. Karena persoalan konflik lahan yang masih ada saat ini adalah persoalan lama yang belum terselesaikan. Sehingga harus segera diselesaikan.
“Harapan kita adalah bagaimana semua konflik lahan bisa segera selesai, kalau tidak selesai maka jadi bom waktu, dan ini yang kita tidak inginkan. Maka komitmen penyelesaian ini yang terus kita dorong,” ungkapnya.
Menteri Hadi Tjahjanto sendiri diketahui melakukan sejumlah kegiatan di Provinsi Jambi. Diantaranya mengikuti kegiatan Panen Raya Sertifikat di kawasan Candi Muaro Jambi.
Edi Purwanto turut mendamping Menteri Hadi Tjahjanto menyerahkan 18 sertifikat hak pakai Candi Muaro Jambi dengan total luas 97,2 hektare yang akan diserahkan kepada Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah V Provinsi Jambi dan Bangka Belitung.
“Tadi ada penyerahan sertifikat dan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL),” pungkasnya. (tra)