Jambi Seru – Jembatan duplikat Merangin II sudah selesai dibangun namun belum bisa digunakan, dikarenakan jalan menuju jembatan harus dilebarkan.
Pemkab Merangin harus membongkar median jalan untuk melakukan pelebaran. Namun sebelumnya aset yang berada diatasnya harus dihapus.
Sebelum menghapus aset-aset tersebut, harus tahu nilai dari aset yang akan dihapus. Maka Pemkab Merangin melibatkan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jambi untuk menghitung nilai asetnya.
Hal itu dikatakan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Merangin Masyuri, bahwa badan jalan dan semua aset yang ada diatasnya akan dihitung nilainya. Karena ada aset yang tidak bisa digunakan lagi dan ada aset yang bisa digunakan kembali.
“Seperti tiang listrik, itu kan masih bisa digunakan lagi. Kalau bongkahan dari material jalan tidak mungkin kita manfaatkan, tapi kata KPKNL, bongkahan itu bisa dijual,”ujar Masyuri belum lama ini.
Dirinya juga mengatakan, jika median jalan tidak dibongkar atau jalan tidak dilebarkan, kemungkinan akan rawan kecelakaan di lokasi tersebut.
“Resikonya tinggi, belum berani mengoperasikan jembatan kalau itu belum dibongkar,”ungkapnya.
Untuk itu tambah Masyuri, pihaknya bersama instansi terkait yang asetnya berada diatas median jalan akan melakukan rapat, selanjutnya menyampaikan ke KPKNL agar dihitung nilai asetnya.
Sementara itu, Sekda Merangin Fajarman mengatakan, jembatan duplikat Merangin II itu sedang dalam proses, karena ada aset berupa median jalan sepanjang 200 meter. Namun Ia tidak menampik bahwa jembatan yang menelan anggaran puluhan miliar itu belum bisa digunakan.
“Iya, saat ini sedang dalam proses penghapusan aset yang kurang lebih sepanjang 200 meter, mudah mudahan dalam waktu singkat ini selesai proses penghapusannya dan pihak ketiga sudah bisa untuk membongkar itu,” kata Fajarman. Senin (7/3/2022)
Ditanya soal target jembatan duplikat Merangin II itu bisa digunakan, Fajarman menyebut, jika proses penghapusan aset sudah berjalan hingga pertengahan bulan ini sudah bisa dioperasikan.
“Kalo soal target, akhir bulan ini sudah bisa diresmikan jembatan itu dan mudah mudahan sebelum rayo masyarakat Merangin sudah bisa berpoto disitu,”Imbuhnya. (edo)













