Tak Punya Izin Lokasi PT BBC dan PT SUM Nekat Melakukan Pembangunan

PT SUM
Pembangunan kontruksi PT SUM yang belum memiliki izin. Foto: Rizki/Jambiseru.com

JAMBISERU.COM, Muarabulian – Pembangunan kandang ayam PT Benua Buana Cemerlang (BBC) dan PT Surya Ungas Mandiri (SUM) yang berada di Dusun Rasau, Kelurahan Jembatan Mas, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari hingga saat ini belum memiliki izin lokasi.

BACA JUGA: PT SUM dan PT BBC Diminta Hentikan Kegiatan

Namun ke Dua perusahaan yang dinaungi satu management tersebut nekat melakukan pembangunan kontruksi perusahaan kandang ayam. Bahkan persentase pembangunan sudah mencapai 20 persen. Bangunan kandang PT BBC dibangun di atas lahan seluas 6,4 Hektar dan PT SUM seluas 6,1 Hektar.

Bacaan Lainnya

Terkait izin kedua perusahaan itu, Kepala Badan Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP) Batanghari, melalui Kasi Perizinan, Candra, membenarkan hal tersebut.

“Iya, benar kedua perusahan tersebut belum memiliki izin lokasi,” ujarnya Rabu (3/7/2019).

Kontruksi PT SUM
Pembangunan kontruksi PT SUM yang belum memiliki izin. Foto: Rizki/Jambiseru.com

Kedua perusahaan tersebut, kata Candra, sebelum memiliki izin lokasi dan seharusnya tidak berhak melakukan kegiatan apa pun. Menurutnya, karena belum memiliki izin, maka kedua perusahaan itu tidak diperkenankan melakukan kegiatan apa pun.

“Pembukaan lokasi pun tidak diizinkan apa lagi melakukan pembangunan kontruksi,” tegasnya.

Sementara itu, Camat Pemayung M Amin, saat dikonfirmasi mengatakan, ke dua perusahaan tersebut memang berada di wilayah Kecamatan Pemayung.

“Iya, benar berada di Kecamatan Pemayung. Namun, kedua perusahaan tersebut memang belum memiliki izin lokasi,” kata Camat Pemayung, M Amin, Rabu (03/07).

Dikatakan Amin, dirinya merasa bingung dengan kedua perusahaan tersebut yang sudah berani melakukan kegiatan padahal izinnya belum keluar.

“Saya tahunya dari warga kalau kedua perusahaan tersebut sudah membuka lokasi dan melakukan pembangunan,” tuturnya.

Selain itu, Amin juga mengatakan bahwa kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh perusahaan tersebut membuat resah masyarakat.

BACA JUGA: Humas PT BBC Dan PT SUM Akui Belum Kantongi Izin Lokasi

“Masyarakat kita mengeluhkan kendaraan yang setiap hari keluar masuk di dusun mereka dengan tonase melebihi kapasitas jalan,” pungkasnya.(riz)

Pos terkait