Haul Pendiri Pondok Pesantren As’ad, HBA: Banyak Kenangan yang Tak Terlupakan

HBA Ponpes
HBA hadiri Haul Pendiri Pondok Pesantren As'ad. Foto : Yogi/Jambiseru.com

Haul Pendiri Pondok Pesantren As’ad, HBA: Banyak Kenangan yang Tak Terlupakan

JAMBISERU.COM, Jambi – Anggota Komisi V, Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Hasan Basri Agus (HBA). Menyempatkan diri untuk berziarah ke makam gurunya, K.H Abdul Qodir Ibrahim, yang juga pendiri Pondok Pesantren As’ad, Sebrang, Kota Jambi, Jumat (31/1/2020).

BACA JUGAJadi Saksi Nikah Keluarga Abdurrahman Sayoeti, Haris: Pak Sayoeti Juga Guru Saya

Dalam acara Haul ke-50 di pemakaman umum (TPU) Singkawang, Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Solok Sipin, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi. HBA bersama alumni lain dan anak-bokong Pondok Pesantren As,ad membacakan doa untuk gurunya alharhum K.H Abdul Qodir Ibrahim.

Kepada Biru (Jambiseru), HBA mengatakan, setelah dirinya tamat Sekolah Dasar (SD), orang tuanya menyuruh masuk sekolah pendidikan guru agama (PGA).

“Kato orang tuo sayo. Hasan (HBA), sekolah pagi sore ya. ngaji, pagi ngaji PGA, sore di aliyah ngaji,” kata HBA, Mantan Gubernur Jambi ini.

Kata HBA, dirinya masuk pondok pesantern tahun 1969. Saat itu, almarhum ketuanya. Lalu, almarhum Kyai H Abdul Qodir Ibrahim hanya berjumpa dengannya satu tahun. Namun banyak kenangan yang tak terlupakan.

HBA
HBA hadiri Haul Pendiri Pondok Pesantren As’ad. Foto : Yogi/Jambiseru.com

“Dulu (semasa sekolah), beliau waktu saya masih kelas 1 Tsanawiyah, beliau sore-sore tu sering ke Madrasah, tu kami dikumpulnyo seluruh siswa-siswa. Beliau mengisi ceramah. Tahun 1970 beliau meninggal,” ujar HBA.

HBA mengungkapkan, saat dia sekolah di Pondok Pesantren As’ad, almarhum sempat menjadi anggota Majelis Permusyarawatan Rakyat Sementara (MPRS), yang sekrang jadi Majelis Permusyarawatan Rakyat (MPR) utusan Jambi.

“Saya jumpa degan dia hanya satu tahun. Dalam satu tahun itu banyak kenagan yang tak terlupakan. Dan saya pengagum beliau, karena beliau kiyai yang kharismatik,” ungkapnya.

Sementara itu, alumni pondok pesantren As’ad, Agus, menyebutkan bahwa HBA pernah menjadi Ketua Ikatan Keluarga Alumni Pondok Pesantren As’ad (IKAPPA).

BACA JUGABBM Langka Buat Petani di Kerinci Jambi Menjerit, SPBU: Pasokan dari Padang Berkurang

“Bapak HBA itu pernah menjadi IKAPPA. Setelah lulus pesantren As’ad, banyak siswanya yang bekerja beda-beda. Seperti sayo, di Warsi, ada yang menjadi Profesor di UIN, jadi ustad juga banyak,” ujarnya. (yog)

Pos terkait