Jambi Seru – Valentino Rossi masih kecewa akan performa motornya yang tak kunjung membaik. Seperti diketahui, Rossi masih sulit menembus podium sejak balapan di Jerez. Bahkan yang terburuk, The Doctor harus terjatuh saat balapan di Mugello, Italia.
“Kami sudah tahu akan sulit membalap di sini, tapi kami yakin akan bisa kuat di Mugello. Tapi nyatanya tidak seperti itu, sejak latihan saya tidak cukup kencang,” kata Rossi.
Rossi sendiri sudah merasakan ada yang tidak beres dengan motornya sejak awal balapan dimulai. Hal itu diperburuk dengan akselerasi Yamaha YZR-M1 yang tak sekuat para kompetitornya.
“Kami mengalami kesulitan di semua sektor sejak awal balapan. Saya tidak memulai balapan dengan baik namun bisa membalap 3-4 motor di depan. Ada perbedaan yang besar karena akselerasi dari tikungan satu ke lainnya kami kesulitan. Ini tak hanya masalah top speed, tapi juga perbedaannya sangat jauh,” sebutnya lagi.
Akselerasi memang bukan masalah utamanya. Namun Rossi mengungkapkan akibat akselerasi yang lambat bisa membuat balapan tambah sulit. Rossi bahkan menyebutkan balapan di Mugello kemarin lebih buruk dari 2016 di tempat yang sama. Kala itu Rossi yang memulai balapan dari depan dan cukup kuat namun harus mundur karena kerusakan mesin.
“Sekarang saya tidak merasa depresi tapi justru sedih karena motor pelan,” ucap pebalap asal Italia itu.
“Saat yang lain menyelesaikan masalah, itu malah jadi permasalahan baru bagi kami. Sejak paruh kedua musim 2016, pabrikan lain membuat perubahan besar dan kami terlihat abu-abu. Itu bisa terlihat dari performa motor kami yang tak berubah banyak. Untuk saya ini menjadi masalah,” pungkas Rossi. (ndy)