Ditanya Soal Program Peningkatan PAD, Ini Jawaban Kedua Paslon Bupati Merangin

Foto bersama pasangan calon Bupati dan Bupati Merangin bersama moderator usai debat publik kedua di ruang paripirna Gedung DPRD Merangin. Kamis (21/11/2024) malam.
Foto bersama pasangan calon Bupati dan Bupati Merangin bersama moderator usai debat publik kedua di ruang paripirna Gedung DPRD Merangin. Kamis (21/11/2024) malam.

Jambiseru.com,Merangin – Debat publik kedua yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Merangin berlangsung sukses dan seru.

Bagaimana tidak, kedua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Merangin, Nalim-Nilwan nomor urut 01 dan Syukur-Khafied nomor urut 02 itu terlihat semangat menyampaikaj program visi dan misinya untuk pembangunan Negeri Bumi Tali Undang Tambang Teliti untuk lima tahun kedepan. Kamis (21/11/2024) Malam.

Paslon nomor urut 02 Syukur-Khafied pada konfrensi pers usai debat, saat ditanya soal program peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) jika terpilih jadi bupati dan wakil bupati Merangin, mengingat minimnya anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) untuk pembangunan dan tidak sebanding dengan jumlah aparatur sipil negara (ASN) 5000 lebih atau terbanyak kedua dari 11 kabupaten kota di provinsi jambi.

“Soal program peningkatan PAD, salah satunya sektor pertanian, misalnya kita akan membangun pabrik beras, tentu kita akan mendapatkan pajak dan segala macamnya, kemudian sumber daya alam yang ada, kemudian aset-aset kita yang ada belum dikelola dengan baik,”kata M Syukur Anggota DPD RI 3 Periode.

Syukur menambahkan, potensi PAD lainnya bisa bersumber dari aset-aset, pasar misalnya juga berpotensi untuk meningkatkan PAD jika jikelola dengan baik.

“Potensi-potensi aset yang ada jika dikelola dengan baik juga akan berpotensi untuk peningkatan asli daerah,”ujarnya yang dibenarkan Cawabup 02 Khafied.

Sementara itu, paslon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 01, Nalim-Nilwan saat ditanya program peningkatan PAD jika terpilih nanti mengatakan, bahwa untuk meningkatkan PAD kita tentu harus punya program, misalnya retribusi restoran dan rumah makan bisa lebih di maksimalkan.

“Ada beberapa sektor PAD kita yang bisa ditingkatkan, seperti di perusahaan, usaha industri, restoran dan rumah makan melalui retribusi,”kata Nalim didampingi Cawabup Nilwan Yahya.

Kemudian lanjut Bupati Merangin 2008-2013 itu, jika diamanahkan nanti memimpin Merangin, dirinya akan lebih intens berkoordinasi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) penghasil PAD.(Edo)

Pos terkait