JAMBISERU.COM – Pekerjaan fisik di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Merangin tahun 2020 anggaran masih banyak belum selesai. Sehingga dipastikan, awal tahun 2021 masih banyak pekerjaan fisik yang dikerjakan rekanan.
Menyikapi hal itu, dinas PUPR menargetkan agar seluruh pekerjaan fisik tahun anggaran 2020, selesai pada April 2021.
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Resmi Tahun 2021 BPJS Kesehatan Kelas 3 Naik, Segini Besarnya
Keterlambatan progres fisik tahun 2020 ini terjadi, akibat adanya rasionalisasi anggaran untuk percepatan penanganan Covid-19. Pemangkasan anggaran tidak terjadi di PU-PR saja, namun semua OPD di kabupaten Merangin terjadi pemangkasan anggaran.
“Fisik kantor bupati dan kegiatan lainnya, karena rasionalisasi anggaran akibat Covid-19 kemaren dan kita hentikan sementara,” ujar Aspan, Kadis PUPR Merangin, Selasa (22/12/2020).
Kendati demikian, berdasarkan kesepakatan bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) disepakati tentang perubahan soal kesepakatan kontrak dari tahun tunggal menjadi tahun jamak.
“Selain itu kita bersama DPRD Merangin sepakat untuk melakukan pembayaran pada tahun 2021, keseluruhannya sebesar kurang lebih 87 Miliyar pada 2021,” kata Aspan.
“Jadi kita berikan pada rekanan yang mengerjakan Pengadaan Langsung (PL) sampai tanggal 20 Maret 2021.
Sementara untuk rekanan yang tender akan diberikan waktu sampai 20 April 2021 harus selesai,” ujarnya lagi.
Berita Jambiseru[dot]com Lainnya : Khidmat, HUT Merangin Ditengah Pandemi Covid-19
Sementara pembangunan Kantor Bupati Merangin juga termasuk salah satu pekerjaan fisik yang terdampak karena pemangkasan anggaran.
“Jadi pekerjaan yang mangkrak akan digenjot pada 2021 dan pada April semuanya akan selesai, kalau untuk pembangunan kantor Bupati Merangin progres Fisik sudah mencapai 70 atau 80 persen,”tandasnya. (edo)













