Jadi Begal Payudara Remaja, Warga Kota Jambi Babak Belur Dimassa

Pelaku saat diamankan warga. Foto: Yogi/Jambiseru.com
Pelaku saat diamankan warga.Foto: Yogi/Jambiseru.com

Jadi Begal Payudara Remaja, Warga Kota Jambi Babak Belur Dimassa

JAMBISERU.COM – Seorang warga Jambi Timur, SA alias IY, terpaksa menjadi bulan-bulanan warga Jalan Kompol Ahmad Bastari, RT 05, Kelurahan Tanjung Pinang, Kecamatan Jambi Timur, Kota Jambi. Setelah sebelumnya ketahuan telah membegal payudara anak perempuan yang sedang pulang dari mengaji.

Baca Juga : Merangin Zona Hijau, Sisa-nya Zona Kuning Covid-19

Bacaan Lainnya

Dari informasi yang didapatkan, kejadian tersebut dari bulan Juli lalu. Lalu, Para korban melaporkannya kepada orang tuanya.

Para orang tua pun menyelidikinya, dan berhasil mengumpulkan ciri-ciri orang tersebut. Kemudian, para orang tua pun telah menyebarkannya kejadian tersebut melalui media sosial (Medsos) WhatsApp (WA) untuk meningkatkan waspada.

Aksi begal payudara ini terjadi pada malam hari, yaitu saat anak-anak pulang mengaji. Modus pelaku dengan cara menanyakan ukuran baju anak tersebut. Kemudian pelaku langsung membegal payudara anak tersebut dan pelaku langsung melarikan diri.

Pada akhirnya, pada saat SA mau melancarkan lagi aksinya, ia dipergoki warga dan langsung ditahan warga dan menjadi bulan-bulan warga.

Salah satu orang tua korban, mengaku, bahwa pelaku tersebut lah yang melakukan tindakan asusila terhadap anak-anak gadisnya.

“Jadi bang, modus dia ini beralasan sama anak-anak itu menanyakan ukuran baju dengan tinggi badan mereka. Namun, tangannya memegang dada anak tersebut kemudian langsung kabur,” ungkap warga yang tidak mau disebutkan namanya. Kamis (20/8/2020).

Dikatakannya, pelaku sempat dihajar warga setempat. Kemudian langsung diantarkan ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Jambi.

Baca Juga : Bocah 9 Tahun di Terusan Tenggelam Usai Berenang di Sungai Batanghari

“Pelaku dihajar warga. Kemudian di bawa ke Polresta Jambi,” tandasnya.

Terpisah, unit PPA Polresta Jambi hingga saat ini belum dapat memberi keterangan. (Yog)

Pos terkait