Kisah Sayembara Juragan Kaya Cari Menantu: Diberi Uang Rp2 Miliar dan 10 Mobil

Juragan Kaya
Juragan Kaya, Anont Rotthang bersama putrinya. (ist)

Jambi Seru – Ini merupakan sayembara yang sempat menghebohkan publik. Kisah sayembara ini berawal, saat seorang juragan kaya bernama Anont Rotthong carikan menantu. Ia hendak mencarikan suami untuk anaknya yang cantik dan  sudah dewasa. Bagi yang bisa meluluhkan hati anaknya, akan diberi uang Rp2 miliar dan 10 unit mobil.

Kisah ini berawal pada tahun 2019 lalu, saat itu Anont menginginkan segera punya cucu. Ia pun menyuruh anaknya segera menikah. Namun sayangnya, putrinya yang kala itu sudah berusia 26 tahun, belum mempunyai seorang kekasih.

Sehingga timbullah ide dari Anont untuk membuka sayembara. Agar ada pria-pria tampan yang mau dengan anaknya. Tak tanggung-tanggung, hadiah yang diberikan bagi para pemenang juga sangat besar. Uang Rp 2 miliar, 10 unit mobil dan juga toko durian miliknya.

Bacaan Lainnya

Namun namanya sayembara, tetap ada syaratnya. Bagi peserta yang ingin ikut meluluhkan hati anaknya, harus mahir dalam memilih durian.

“Siapa pun yang tahu cara membeli dan memilih durian dan mengambil buah dari kebun dapat mengambil tangan putri saya,” ujar Anont, seperti dikutip dari Bangkok Post dan disadur dari INews.id.

Juragan durian itu juga menyebutkan, kalau anaknya merupakan anak yang pintar dan berpendidikan. Putrinya tersebut, merupakan lulusan dari Assumption University dan memiliki gelar master dari Sun Yat-sen University di China.

Ketika wartawan meminta informasi lebih lanjut, Anont mengatakan jika dia menunggu lebih lama lagi, putrinya mungkin terlalu tua untuk menikah. Dia mengaku siap pensiun dan menyerahkan bisnis perdagangan dan ekspor duriannya kepada generasi berikutnya.

“Laki-laki yang akan bergabung dengan keluarga saya harus baik dan tidak boleh menjadi penjudi. Yang penting, dia harus pekerja keras dan benar-benar mencintai putri saya,” kata Anont yang telah menggeluti bisnis durian selama dua dekade.

Anont menjalankan dua pasar durian di Chumphon, termasuk satu di pasar Uay Chai di tambon Wang Takor dari distrik Lang Suan.

Dia mengatakan calon menantunya tidak perlu kaya dan berpendidikan. Anont berkata bahwa dia telah memulai bisnisnya tanpa apa-apa dan ingin memberikan kesempatan kepada siapa pun yang rajin. Dia mengatakan dia bisa mengenal calon menantunya lebih banyak saat mereka bekerja bersama.

Putrinya, yang tangannya akan dia berikan, tidak keberatan dengan keputusannya.

“Awalnya saya pikir ayah saya bercanda, tapi ternyata dia serius mencari menantu. Saya dan saudara-saudara saya menghormati keputusannya,” kata putri bungsu dan satu-satunya, Kansita Rotthong.

Lantas bagaimana ending cerita yang viral ini? Anont lantas dibuat pusing karena lebih dari 10 ribu tawaran masuk kepadanya. Dia pun meminta ‘calon menantu’ untuk berhenti karena dia kelelahan dan ponselnya terus berdering.

Anont juga mengaku tak punya tempat yang bisa menampung seluruh peserta sayembara. Alhasil sayembara ini dihentikan. (tra)

Pos terkait