Muaro Jambi, jambiseru.com – Sepanjang tahun 2023, sudah 10 kasus karhutla terjadi di Muaro Jambi. Dari total kasus tersebut, sudah menghanguskan lahan seluas 12 hektar.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), kasus karhulta tersebut terjadi terhitung sejak bulan Januari hingga akhir Agustus 2023 ini.
“Kasus Karhutla ini mayoritas terjadi dilahan milik masyarakat,” kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Muaro Jambi, Alias.
Alias menyebutkan, dari 10 kasus kebakaran yang terjadi itu berhasil dipadamkan.
Pemadaman ini dilakukan oleh semua pihak, mulai dari tim BPBD , TNI, Polri dan masyarakat setempat.
“Alhamdulillah berhasil dipadamkan semua oleh tim dari Kabupaten dibantu oleh semua pihak termasuk juga di bantu oleh water bombing dari BPBD Provinsi Jambi,” ujarnya.
Alias menyampaikan, kejadian Karhutla ini mayoritas terjadi pada bulan Agustus.
“Pada bulan Februari hanya 2 kasus,” sebutnya.
Untuk luasan lahan yang terbakar ini sekitar 12 hektare lahan.
“Kebakaran terjadi di beberapa Kecamatan, Kecamatan Mestong, Kumpeh, Muaro Sebo, Jaluko, Taman Rajo dan Kecamatan Sekernan,” jelasnya.