JAMBI, Jambiseru.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Muaro Jambi mencatat masih ada puluhan puskesmas pembantu (Pustu) yang rusak.
Sejauh ini baru ada 24 puskesmas pembantu yang sudah diperbaiki dari dana Pemerintah Pusat. Masih tersisa sebanyak 69 Pustu yang akan diperbaiki.
Kepala Dinas Kesehatan Muaro Jambi, Afifuddin menyampaikan, Pustu di Muaro Jambi direncanakan akan diaktifkan kembali.
Pustu ini akan diaktifkan seluruhnya pada tahun 2025.
“Itu untuk mendukung Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer (ILP),” katanya.
“Sekarang ada ILP, mau tidak mau semua puskesmas pembantu harus diaktifkan kembali. Pelayanannya harus berjalan,” tambahnya.
Ia menyampaikan, rehabilitasi dari 93 masih tersisa 69 puskesmas pembantu tersebut dialokasikan dengan anggaran Pemerintah Pusat.
“Anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik,” ujarnya.
Kemudian, akan diajukan permohonan dana rehabilitasi terhadap seluruh puskesmas pembantu tersebut.
Nantinya, Pemerintah Pusat akan menentukan puskesmas pembantu yang akan mendapatkan anggaran rehabilitasi. (uda)