Pangkalan Gas Elpiji 3 Kg Dijaga Polisi, Syafriwan: Agar Tertib dan Menghindari Keributan

Salah Satu Pangkalan Gas 3 Kg di Tanjabbar, Dijaga Ketat oleh Personel Kepolisian Polres Tanjabbar, Sabtu (4/2/2023). Foto: Firman Saputra/Jambiseru.com
Salah Satu Pangkalan Gas 3 Kg di Tanjabbar, Dijaga Ketat oleh Personel Kepolisian Polres Tanjabbar, Sabtu (4/2/2023). Foto: Firman Saputra/Jambiseru.com

Jambiseru.com – Dalam sepekan ini, setiap Pangkalan Gas Elpiji 3 Kg di Kabupaten Tanjabbar (Tanjung Jabung Barat) dijaga ketat oleh Personel Polres Tanjabbar.

Kepala Dinas (Kadis) Diskoperindag Kabupaten Tanjabbar, Syafriwan mengatakan, sejak kerap terjadinya keributan ketika antrian Gas 3 Kg oleh masyarakat, maka sejak itu pula diskoperindag tanjabbar bekerjasama dengan pihak keamanan melakukan pengawasan maupun penjagaan saat Gas 3 Kg masuk di pangkalan.

“Tujuannya agar ketika masyarakat antrian Gas tidak terjadi kericuhan maupun keributan, sehingga antrian Gas berjalan dengan aman dan kondusif,” ucap Syafriwan, Sabtu (4/2/2023).

Bacaan Lainnya

Syafriwan menambahkan, animo masyarakat yang antri gas cukup tinggi. Sebab, mayoritas gas ukuran 3 Kg cukup banyak diminati oleh masyarakat di kota kuala tungkal dibanding dengan gas ukuran 12 Kg maupun 5,5 Kg.

“Antrian panjang kerap terjadi ketika suatu pangkalan Gas mereka masuk, sejak diterapkan pengawasan maupun penjagaan dari Personel Kepolisian, maka sejak itu pula keributan dan kericuhan tidak terjadi lagi,” ungkap Syafriwan.

Syafriwan mengimbau, kepada pihak pangkalan gas agar dapat mendistribusikan Gas 3 Kg sesuai dengan aturan.

“Tetap utamakan masyarakat sekitar yang berada di pangkalan ketimbang masyarakat luar maupun pelangsir,” tukasnya.

Sementara, aliong (47), salah satu pemilik pangkalan gas mengatakan, ia sangat mendukung dengan ditempatkan petugas Kepolisian maupun dari pihak Pemerintah setiap Gas 3 Kg masuk.

“Sebab, selain sebagai antisipasi agar tidak terjadinya keributan masyarakat ketika antrian, ini juga sebagai upaya agar tidak adanya kecurigaan Pemerintah terhadap pangkalan gas yang dinilai kerap mendapatkan pandangan negatif,” pungkasnya. (Put)

Pos terkait