Melayat Ke Rumah BJ Habibie, Anies: Beliau Tokoh Pembebasan Pers

Presiden B.J.Habibie mengacungkan telunjuknya sambil berguyon pada pidatonya tentang RAPBN, di hadapan para anggota MPR/DPR, di Jakarta, Senin (4/1/1999). [Foto/ANTARA]
Presiden B.J.Habibie mengacungkan telunjuknya sambil berguyon pada pidatonya tentang RAPBN, di hadapan para anggota MPR/DPR, di Jakarta, Senin (4/1/1999). [Foto/ANTARA]

JAMBISERU.COM – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melayat ke kediaman mendiang Presiden ke-3 RI BJ Habibie di kawasan Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019). Anies menyebut sosok Habibie sebagai tokoh pembebasan pers.

BACA JUGARatusan Polisi Disiagakan Amankan Prosesi Pemakaman BJ Habibie

Dari pantauan Suara.com (media partner Jambiseru.com) di lokasi, Anies tiba di kediaman Anies pada pukul 07.28 WIB. Anies tiba bersama sang Ibunda Aliyah Rasyid.

Bacaan Lainnya

Anies yang mengenakan pakaian koko berwarna hitam dengan corak putih langsung ke kediaman mendiang Habibie. Dalam kesempatan yang sama, Anies mengatakan bahwa sosok BJ Habibie bukan hanya menjadi pembuka kran kebebasan demokrasi. Akan tetapi juga menjadi tonggak baru untuk media.

“Pak Habibie dikenal bukan saja sebagai yang membuka kran kebebasan demokrasi UU Nomor 40 Tahun 1999, menjadi tonggak baru bagi media yang terbuka,” kata Anies.

Anies juga mengenang BJ Habibie sebagai sosok yang peduli dengan pendidikan anak bangsa. Anies mengingat bagaimana Habibie mengirimkan anak-anak Indonesia untuk bisa mengenyam perguruan tinggi.

“Begitu banyak anak-anak yang dikirim ke universitas terkemuka untuk belajar teknologi, jutaan rumah tangga setiap hari mengingatkan anak-anaknya belajarlah yang rajin biar seperti pak Habibie,” ujarnya.

Begitu banyak kenangan baik yang ditorehkan BJ Habibie semasa hidupnya membuat Anies mengajak kepada seluruh pihak untuk mendoakan bapak teknologi tersebut.

“Kita mendoakan agar pak Habibie dimuliakan derajatnya di sisi Allah ditinggikan derajatnya, diterima smua amal ibadahnya, dan insya allah menjadi teladan bagi kita,” tandasnya.

Diketahui, Presiden Ketiga RI, BJ Habibie wafat di ruang CICU, Paviliun Kartika RSPAD Jakarta Pusat.

Menurut Putera Kedua Habibie, Thareq Kemal Habibie, ayahnya meninggal pukul 18.05 WIB. Ia menyebut penyebabnya adalah faktor usia.

“Saya harus menyampaikan ini, bahwa Ayah saya, Presiden Ketiga RI, BJ Habibie meninggal dunia pukul 18.05 WIB,” ujar Thareq di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2019).

BACA JUGASuasana Rumah Duka BJ Habibie Jelang Prosesi Pemakaman

Ia menyebut faktor lainnya adalah karena jantung yang sudah melemah. Ia mengapresiasi dokter yang sudah berusaha semampunya untuk menyembuhkan BJ Habibie. (ndy)

Pos terkait