Premium Berpeluang Dihapus, Keputusan di Tangan Menteri

Penghapusan BBM Jenis Premium
Penjualan bahan bakan minyak (BBM) di salah satu SPBU. (Ist)

Soerjaningsih bilang, keputusan menjual Pertalite di bawah harga keekonomian, bertujuan untuk tidak membuat keresahan di masyarakat bila dilakukan kenaikan harga yang cukup tinggi mengikuti harga minyak mentah dunia.

“Sehingga Pertamina sebagai BUMN diharapkan tetap support (mendukung) kelancaran penyediaan dan distribusi BBM yang terjangkau,” kata dia.

Hal yang sama juga dilakukan pada BBM jenis premium, yang tetap dijual dengan harga Rp6.450 per liter, padahal harga keekonomiannya saat ini sudah mencapai Rp9.000 per liter.

Bacaan Lainnya

Terkait selisih harga jual dan harga keekonomian tersebut, Soerjaningsih memastikan, pemerintah akan memberikan kompensasi kepada Pertamina agar perseroan tidak merugi. (tra)

Sumber : Suara.com (media partner Jambiseru.com)

Pos terkait