Review Film Blackpink Light Up The Sky, Sisi Lain yang Menarik

Ilustrasi : Review film blackpink
Ilustrasi : Review film blackpink

Jambiseru.com – Blinks (penggemar Blackpink), bersiaplah karena Film Laight Up The Sky siap untuk menghibur dan membuat kalian lebih mengenal member Blackpink. Disutradari Caroline Suh, Light Up The Sky rencananya akan tayang pada 14 Oktober melalui Netflix.

Dilansir dari wawancara bersama Soompi, sebagai sutradara, Caroline Suh sendiri tidak mengetahui apa-apa mengenai K-Pop, bahkan ia mengetahui Blackpink dari keponakannya. Sebagai orang Korea-Amerika akhirnya ia mulai tertatik dengan Korea dan mencari semua data mengenai Blackpink dan tertarik untuk turut serta dalam proyek film girblband besutan YG Entertainment itu.

Baca Juga : Ini Review Film Story Of Kale, Tontonan yang Merasa Toxic Relationship

Bacaan Lainnya

Mealui film ini, Blackpink ingin memperlihatkan sisi dan momen yang belum pernah dilihat Blink sebelumnya. Melalui film ini juga penonton akan diajak mengenal keempat member Blacpink lebih dekat, yaitu Jisoo, Lisa, Jennie, dan Rose.

Film ini menceritakan bahwa menjadi Blackpink tidaklah mudah. Dari proses audisi hingga debut, keempat member benar-benar berjuang hingga akhirnya Blackpink berhasil menjadi salah satu Girlband Korea yang mampu menembus pasar Internasional dan bahkan mampu tampil ke ajang Coachella 2019 dimana mereka menjadi grup K-Pop pertama yang tampil di festival tersebut.

Film ini juga bercerita mengenai sifat masing-masing member yang sudah menjadi keluarga satu sama lain.  

Jisoo digambarkan sebagai kakak yang pintar dengan selera humor unik. Jennie yang sebenarnya memiliki tutur kata lembut, walaupun ia berubah menjadi rapper yang garang di panggung. Rose yang berasal dari Australia dan memilih jalan untuk menjadi penulis lagu serta penyanyi. Terakhir Lisa, gadis Thailand yang berperan sebagai penari dan selalu membuat teman-teman satu grupnya tertawa.

Light Up The Sky juga mengungkap bagaimana anggota member Blackpink memperluas popuaritas K-Pop dan adanya perbedaan bahasa tidak menjadi hambatan bagi mereka untuk bermusik. 

Rose sendiri mengatakan bahwa dalam film ini ia dan teman-teman ingin bercerita dengan jujur. Inilah yang membuat masing-masing anggota memilih bahasa yang paling nyaman. Sama-sama dibersarkan di negara asing membuat Rose dan Jennie berbicara dalam bahasa Inggris, sedangkan Lisa memilih untuk menggunakan bahasa Thailand. Jisoo dalam bahasa Korea. Disinilah keragaman sangat mewakili para member.(*)

Pos terkait