6 Ledakan Bom Guncang Bangkok, Delegasi Indonesia Selamat

Ilustrasi bom (Shutterstock).
Ilustrasi bom (Shutterstock).

JAMBISERU.COM – Total ada 6 ledakan bom yang mengguncang Bangkok Thailand, Jumat (2/8/2019). Bom meledak di sebuah pertemuan menteri-menteri ASEAN di pusat kota.

BACA JUGAPerang Dagang Ancam Pertumbuhan Ekonomi Global, Sri Mulyani: Waspada

Ledakan 6 bom itu melukai 4 orang. Bom yang meledak termasuk di dekat kantor Kedutaan Amerika Serikat dan China.

Bacaan Lainnya

“Satu lagi alat peledak ditemukan sebelum meledak,” kata seorang perwira polisi senior Thailand seperti dilansir CNA.

Kolonel Polisi Kamtorn Uicharoen mengatakan tiga bom meledak di Kompleks Pemerintah di Chaeng Wattana. Satu bom gagal meledak. Dua bom lainnya meledak di daerah Chong Nonsi.

“Bom di kedua daerah ini adalah alat peledak sejenis bom waktu,” katanya.

Sampai saat ini pihak kepolisian mengklaim tak ada korban yang serius dalam ledakan 6 bom itu.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi selamat dari ledakan bom di dekat forum pertemuan para menteri ASEAN di Bangkok, Thailand.

Rombongan Kementerian Luar Negeri Indonesia juga selamat. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah menuturkan usai ledakan tersebut terjadi, pemerintah melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Bangkok langsung mengecek kondisi perwakilan Indonesia di sana. Teuku menyatakan bahwa Menlu Retno Marsudi dalam kondisi baik-baik saja.

“Betul beliau baik-baik saja. Beliau sudah text dan mengabarkan,” kata Teuku kepada Suara.com, Jumat (2/8/2019).

Menlu Retno beserta delegasi dari Indonesia memang mengikuti pertemuan ASEAN tersebut. Teuku tidak mendapatkan informasi secara detail terkait posisi Menlu beserta rombongan saat ledakan tersebut terjadi.

Akan tetapi Teuku memastikan kalau rombongan itu tidak terkena dampak dari ledakan yang mengguncang pada pagi hari tersebut.

BACA JUGA : Kembali Tampil Vulgar, Pertemuan Kimi Hime – Menkominfo Terancam Batal

“Ibu Menlu dan delegasi Indonesia yang mengikuti rangkaian sidang ASEAN di sana tidak terdampak,” tandasnya. (ndy)

Pos terkait