Premi Asuransi Jiwa dan Faktor yang Mempengaruhinya

Premi Asuransi Jiwa
Ilustrasi. Foto : Istimewa

Jambi Seru – Premi merupakan sebuah istilah yang diartikan sebagai iuran yang harus dibayarkan secara rutin oleh nasabah kepada perusahaan asuransi. Iuran ini berlaku untuk asuransi apapun, termasuk premi asuransi jiwa.

Asuransi jiwa sendiri merupakan asuransi yang memberikan santunan apabila tertanggung meninggal dunia akibat sakit, kecelakaan, dan risiko lainnya yang tidak disengaja. Karena sudah meninggal, maka uang santunan biasanya akan diberikan kepada ahli waris yang sudah ditunjuk sebelumnya.

Karena uang santunan diberikan saat tertanggung sudah meninggal dunia, maka asuransi jiwa juga sering disebut sebagai asuransi kematian. Asuransi jiwa sangat penting dimiliki terutama bagi Anda yang merupakan tulang punggung keluarga.

Bacaan Lainnya

Asuransi jiwa bisa digunakan untuk membiayai keluarga yang ditinggalkan. Sebab, keluarga pasti kehilangan sumber penghasilan apabila pencari nafkah sudah meninggal dunia.

Selain premi asuransi jiwa, Anda yang memiliki produk proteksi kendaraan roda empat tentu harus mengetahui cara klaim online asuransi mobil.

Dalam pemaparan berikut ini Anda bisa mengetahui selengkapnya dua pokok bahasan tersebut.

Faktor yang Menentukan Premi Asuransi Jiwa

Ada berbagai faktor yang sangat menentukan besar kecilnya premi asuransi jiwa. Apa sajakah itu?

Tipe Asuransi

Asuransi jiwa sebenarnya masih terbagi lagi menjadi beberapa jenis yaitu asuransi jiwa berjangka, asuransi jiwa seumur hidup, asuransi jiwa unit link, dan asuransi jiwa dwiguna. Setiap jenis asuransi jiwa tentu saja punya tarif premi yang berbeda-beda sehingga sangat mempengaruhi tarifnya.

Misalnya, asuransi jiwa unit link lebih mahal dari asuransi jiwa berjangka karena tertanggung akan mendapatkan dua manfaat sekaligus yaitu uang santunan dan manfaat investasi.

Besarnya Uang Pertanggungan

Besar kecilnya premi asuransi jiwa tentu saja sangat dipengaruhi oleh besarnya uang pertanggungan yang akan didapatkan oleh ahli waris. Semakin besar uang pertanggungan, maka semakin tinggi preminya, begitu juga sebaliknya.

Jangka Waktu Asuransi

Selain dipengaruhi oleh besarnya uang pertanggungan, lamanya periode asuransi juga sangat mempengaruhi preminya. Artinya, semakin lama seseorang atau keluarga mendapatkan manfaat asuransi jiwa maka semakin tinggi premi yang harus dibayarkan.

Sebagai contoh, premi term life 10 tahun akan lebih mahal daripada yang hanya 5 tahun saja.

Usia Tertanggung

Semakin muda usia seseorang, maka premi asuransinya akan jauh lebih murah. Anda dapat membuktikannya sendiri.

Jumlah Pertanggungan

Semakin banyak pertanggungannya, secara otomatis membuat uang pertanggungannya semakin tinggi karena ada banyak perut yang harus diisi. Atau dengan kata lain, semakin banyak anggota keluarga yang hidupnya harus ditanggung pihak asuransi.

Sementar itu jika jumlah orang di keluarga yang ditanggung sedikit maka biaya premi asuransinya pasti lebih kecil.

Kondisi Kesehatan

Meskipun asuransi jiwa tidak bisa disamakan dengan asuransi kesehatan, namun asuransi ini tetap ada kaitannya dengan kesehatan manusia. Pasalnya, sebelum seseorang meninggal penyebabnya bisa karena sakit dan itu juga berhubungan dengan kesehatan.

Kebiasaan yang kurang baik untuk kesehatan seperti merokok, sering makan junk food, sering minum alkohol bisa memberatkan nilai premi.

Rider

Rider yang dimaksud tentu saja bukanlah rider pembalap motor. Akan tetapi, rider adalah asuransi tambahan untuk melengkapi asuransi utama dalam asuransi jiwa.

Penambahan rider membuat tarif premi semakin meningkat, sedangkan jika tanpa rider preminya normal. Dan pastinya rider ini bisa didapatkan apabila Anda membeli asuransi utamanya.

Simulasi Perhitungan Asuransi Jiwa

Sebelum mendapatkan manfaat asuransi jiwa, calon nasabah akan diberi kebebasan menentukan sendiri uang pertanggungan yang diinginkan. Untuk mengetahui berapa besaran uang pertanggungan yang dibutuhkan, Anda bisa menghitung berdasarkan pengeluaran dan pendapatan.

Cara Menghitung Uang Pertanggungan Berdasarkan Pengeluaran

Untuk menghitung uang pertanggungan berdasarkan pengeluaran didapatkan dari menjumlahkan pengeluaran saat ini dikalikan dengan nilai inflasi. Seperti ini rumusnya :

UP = Jumlah pengeluaran bulanan/tahunan x inflasi tahunan

Cara Menghitung Uang Pertanggungan Berdasarkan Pendapatan

Perhitungan uang pertanggungan berdasarkan pendapatan atau penghasilan didapatkan dari mengalikan jumlah pendapatan atau penghasilan keluarga saat ini (selama beberapa waktu tertentu), kemudian dikalikan dengan kenaikan gaji per tahun. Anda bisa memakai rumus seperti ini

UP = Jumlah pendapatan tiap bulan/tahun x kenaikan gaji tahunan

Anda bisa menggunakan kalkulator perhitungan yang sudah disediakan oleh Lifepal. Termasuk juga cara klaim online asuransi mobil juga dilakukan hanya di situs Lifepal.

Demikian penjelasan seputar premi asuransi jiwa dan cara perhitungannya. Sekian dan semoga bermanfaat! (*)

Pos terkait